Setelah melalui berbagai keterlambatan jadwal yang sangat random layaknya mencari item langka di RPG, akhirnya sampai juga kita di pembahasan terakhir dari berbagai game yang dihasilkan di Global Game Jam Indonesia. Kota terakhir yang akan kita bahas sekarang adalah kota Yogyakarta atau yang lebih dikenal dengan nama Jogja.
Acara yang diadakan di Jogja Digital Valley ini menghasilkan 8 buah game. Selain itu Yogyakarta juga merupakan satu-satunya kota yang menghasilkan board game, tidak hanya game dalam bentuk digital saja. Langsung saja kita cek masing-masin game dari kota ini.
Sumber: Jogja Game Jam 48 Hours
Pizza Trader
Pizza Trader merupakan satu-satunya game non-digital yang dihasilkan di Global Game Jam Indonesia. Sesuai dengan gambarnya, board game yang satu ini memiliki pizza sebagai tema utamanya.
Karena tidak bisa melihat bagaimana jalannya permainan ini, saya juga agak bingung dengan peraturannya. Tapi yang jelas inti utama dari game ini adalah supaya kamu berhasil membentuk beberapa pizza penuh dengan menggunakan minimal 8 potongan pizza yang ada. Detail lebih lanjut mengenai game ini bisa kamu cek di link di bawah.
Global Game Jam Jogja: Pizza Trader
Andy Rush Aga
Dari screenshot yang ada Andy Rush Aga sepertinya memiliki gameplay yang menarik. Sayangnya game ini tidak menyediakan build yang dapat dimainkan.
Global Game Jam Jogja: Andy Rush Saga
Candy of Destruction
Candy of Destruction bisa dibilang merupakan game terbaik yang saya mainkan dari Global Game Jam Jogja. Game yang didesain untuk Android ini awalnya sempat membuat saya kesal dan bingung karena baru mulai bermain saya sudah tidak bisa melanjutkan permainan karena terhalang halangan seperti screenshot di atas. Namun saat saya mencoba mengutak-atik seluruh tombol yang ada di layar, tiba-tiba saja sudut pandang game ini yang mulanya bergaya side-scrolling, tiba-tiba berubah menjadi game dengan sudut pandang top-down view.
Perubahan sudut pandang ini memberikan jalan bagi karakter saya untuk maju dan melanjutkan level. Sepintas mekanisme ini begitu mengingatkan saya kepada game indie populer, Fez, dengan mekanisme mengubah sudut pandangnya. Selain itu game ini melalui gameplay yang dimilikinya juga betul-betul mengimplementasikan tema dari Global Game Jam 2014 yang berbunyi “we see things as we are, not as they are“.
Kalau kamu memiliki Android dan ingin mencoba game pendek dengan konsep yang unik, tidak ada salahnya kamu mencoba mengunduh APK dari game yang satu ini.
Global Game Jam Jogja: Candy of Destruction
Collect The Bubbles
Awal mula mencoba Collect The Bubbles, saya pikir game ini memiliki bug pada gravitasi yang ada di level. Saat kamu memencet tombol untuk melompat, karakter kamu akan bergerak sangat tinggi dan sangat susah untuk dikendalikan. Tapi rupanya, susahnya karakter untuk dikendalikan di Collect The Bubbles ini bisa dibilang merupakan salah satu nilai jual utama game ini.
Dalam Collect The Bubbles kamu akan mengendalikan sebuah makhluk yang bertugas mengumpulkan koin dan busa yang tersebar di level. Gerakan dari karaktermu sangatlah sulit dikendalikan, ditambah lagi banyak musuh-musuh yang bersebaran di level. Jika kamu senang dengan game penuh tantangan, mungkin kamu bisa kecanduan memainkan game ini.
Global Game Jam Jogja: Collect The Bubbles
Little Hero
Meskipun terlihat cukup menarik, sayangnya saya tidak menemukan build untuk memainkan game ini di laman Global Game Jam dari Little Hero. Untungnya developer dari game ini sudah menyediakan video gameplay bagaimana game ini akan dimainkan. Jadi cek langsung saja video di bawah kalau kamu penasaran.
Global Game Jam Jogja: Little Hero
Wandering Soul
Sama seperti Little Hero di atas, Wandering Soul merupakan game yang terlihat cukup menarik, sayangnya developer dari game ini tidak memberikan file executable yang dapat dimainkan. Menurut laman dari game ini, gameplay dari Wandering Soul adalah kamu sebagai arwah harus merasuki berbagai benda untuk melanjutkan progres dari game ini. Dari penjelasan yang ada sepertinya game ini memiliki gameplay yang sangat menjanjikan, namun sangat disayangkan tidak tersedianya executable file membuat game ini tidak bisa dimainkan.
Global Game Jam Jogja: Wandering Soul
The Last Light
The Last Light merupakan sebuah game di mana kamu harus melindungi pohon tempat tinggalmu dari serangan monster-monster berbentuk tengkorak. Konsep dari game ini sangatlah simpel, yang perlu kamu lakukan hanyalah menembaki tengkorak-tengkorak tersebut sebelum mereka sampai ke pohon yang harus kamu lindungi.
Sebenarnya game ini cukup fun untuk dimainkan, sayangnya game ini tidak memiliki akhir yang jelas atau sistem scoring simpel untuk sekedar menjadi standar dalam permainan. Nihilnya objektif akhir yang jelas membuat game ini menjadi sedikit membosankan.
Global Game Jam Jogja: The Last Light
SOMEWHERE
Lagi-lagi game yang memiliki visual yang menarik dan konsep gameplay yang simpel namun sangat menjanjikan. Sayangnya seperti beberapa game di atas, saya tidak dapat memainkan SOMEWHERE dengan lancar. Jika kamu penasaran dengan game ini, mungkin kamu bisa mencobanya langsung melalui link di bawah.
Global Game Jam Jogja: SOMEWHERE
Post 8 Game Menarik Hasil Global Game Jam 2014 Dari Jogja muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.