Quantcast
Channel: Tech in Asia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 6222

Review Bounty Rush – Game Koboi yang Terlalu Simpel

$
0
0

Oke game yang satu ini erat kaitannya dengan koboi. Tapi bukan tentang boyband Koboi Junior yang baru saja bubar itu ya :P. Koboi yang saya maksud di sini adalah koboi dalam arti harafiah yang sesungguhnya seperti yang biasa kamu lihat di film-film bioskop atau iklan-iklan di TV.

Masih sama seperti koboi-koboi pada umumnya, di Bounty Rush kamu akan menjadi koboi yang menghabisi para bandit-bandit jahat di sebuah area padang gurun. Selain itu, tugas lain kamu adalah melindungi para penduduk asli Indian. Hanya saja jangan berharap kamu akan melakukan dua kewajiban tadi dengan gaya shooter yang kompleks dan terdengar ledakan di sana sini seperti kebanyakan game atau film koboi, di sini kamu akan bermain dalam gameplay yang lebih simpel namun sedikit basi: endless runner. Review Bounty Rush |Screenshot 1 Karena endless runner sudah menjamur di dunia mobile gaming, maka cukup mudah sebenarnya untuk menjelaskan gameplay dari Bounty Rush. Kamu akan bermain dalam sudut kamera 2D di mana terdapat empat buah jalur lari yang bisa kamu singgahi. Untuk berpindah jalur lari, kamu cukup melakukan swipe ke arah jalur yang kamu inginkan. Di masing-masing jalur lari, terdapat objek-objek yang harus kamu hindari seperti batu, kaktus, sungai, dll. Ada pula objek yang justru bisa kamu ambil yaitu kotak harta karun, kegunaan kotak harga karun sendiri akan saya jelaskan di bawah.

Bersamaan dengan objek-objek tadi, terdapat pula bandit-bandit yang harus kamu tembak dengan cara melakukan tap pada layar gadget kamu. Semua bandit yang ada muncul di layar harus kamu habisi alias tidak boleh ada yang terlewatkan, jadi siapkan kecepatan tangan kamu untuk berpindah jalur sekaligus melakukan tap untuk menembak. Tetapi kamu harus tetap awas dan tidak menembak secara membabi buta, karena jika kamu malah menembak orang Indian, nyawa kamu malah berkurang.

Review Bounty Rush |Screenshot 2

Si koboi belum belajar berenang, jadi kalau beliau nyemplung ke sungai otomatis game over

Berkaitan soal nyawa, kamu diberi tiga nyawa di Bounty Rush. Nyawa kamu akan berkurang satu poin apabila kamu menabrak sebuah objek, tidak menembak bandit yang muncul di layar, atau malah menbak seorang Indian. Kamu pun bisa langsung kehabisan nyawa tiga sekaligus apabila kamu tercebur ke sungai, so sungai jauh lebih membahayakan di banding bandit #ehh.

Untuk sistem scoring, Bounty Rush tidak menilai ketangkasan kamu bermain dengan seberapa jauh kamu berlari, melainkan seberapa banyak bandit yang kamu bunuh dan berapa banyak kotak harta karun yang bisa kamu ambil. Skor untuk seorang bandit yang kamu bunuh adalah 10 poin sedangkan skor untuk kotak harta karun yang kamu ambil bernilai 25 poin.

Lihat Juga: Review Oddland – Duel Senjata Ala Koboi

Awalnya game ini lumayan seru, terutama ketika bandit muncul di jalur lari paling bawah namun tiba-tiba bandit berikutnya muncul di jalur lari paling atas. Kamu harus tiga kali melakukan swipe dengan kecepatan maksimal kemudian harus cepat lagi melakukan tap untuk menembak bandit tersebut.

Namun setelah sekian kali mencoba dan terbiasa, saya merasa kita sebagai gamer endless runner memerlukan sesuatu yang lebih dari sekedar hal barusan. Keseruan yang barusan hanya bersifat sesaat dan sebenarnya sudah banyak game endless runner lainnya yang memiliki hal serupa soal kecepatan melakukan swipe. Review Bounty Rush |Screenshot 3 Setelah bermain kurang lebih satu setengah jam (yang mana lebih dari cukup untuk melakukan review pada game ini), saya merasa Bounty Rush adalah game yang terlalu simpel. Sudah banyak game endless runner yang seperti ini. Perbedaan antara endless runner Bounty Rush dengan endless runner lain sangatlah tipis, bagi yang sudah jenuh bermain endless runner pasti akan langsung jenuh juga hanya setelah beberapa menit menjajal sendiri game yang dibuat oleh Boaz de Jong ini.

Feel terlalu simpel semakin terasa setelah saya menyadari bahwa tidak ada power-up yang bisa kamu dapatkan di sini, tidak ada kustomisasi karakter, atau upgrade lainnya. Improvement karakter paling-paling terdapat pada multiplier skor… Yah kamu tahu sendiri kan kalau multiplier sudah sangat biasa di game endless runner dan itu bukanlah hal yang spesial.

Lihat Juga: Game Endless Runner Android Terbaik Pilihan Games in Asia

Dari grafisnya sendiri game ini tidak kalah untuk dikatakan terlalu simpel. Dengan bergaya pixel art, hampir di setiap permainan yang kamu lihat hanyalah itu-itu saja. Tidak ada efek-efek yang memukau, padahal banyak game pixel art lain, seperti Superbrothers: Sword & Sworcery, yang bisa menyajikan efek memukau di dalam game.

Lihat saja screenshot yang sudah saya berikan sejak awal artikel, melihatnya beberapa kali saja sudah menjadi barang normal jika kamu mudah bosan. Begitu pula dengan sound yang ada, Bounty Rush hanya mengandalkan sound datar sehingga malah menjadikan nuansa game ini kurang ramai. Review Bounty Rush |Screenshot 4 Saking simpelnya lagi, harga yang ditawarkan pun tidak kalah simpel namun simpel kali ini cukup menggembirakan. Kamu bisa mendapatkan Bounty Rush secara gratis di App Store. Game ini tidak (atau belum) dirilis untuk platform Android. Menariknya, sama sekali tidak ada IAP di game ini dan hebatnya lagi sama sekali tidak ada iklan yang muncul baik di bagian menu maupun saat kamu memulai permainan. Sehingga saya berpendapat harga adalah poin paling menarik dari Bounty Rush.

Sesuai game-nya yang simpel, kesimpulan akhir saya pun juga simpel. Bagi yang sudah bosan dengan endless runner, jangan mengunduh Bounty Rush karena kamu pasti akan kecewa. Namun, bagi yang masih belum bosan dengan endless runner, tidak ada salahnya untuk coba-coba memainkan game yang satu ini karena siapa tau kamu suka. Akhir kata, koboi yang satu ini secara kualitas mirip dengan Koboi Junior. Tampaknya koboi jaman sekarang memang mengecewakan :P.

Apple App Store Link: Bounty Rush, Gratis

Post Review Bounty Rush – Game Koboi yang Terlalu Simpel muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 6222

Trending Articles