Situs penyedia paket perjalanan domestik dan internasional, Tripvisto, hari ini (11/11) mengumumkan telah memperoleh pendanaan seri A senilai $1 juta (sekitar Rp13,6 miliar) yang dipimpin oleh Gobi Partners.
Melalui press release yang Tech in Asia terima, CEO Tripvisto, Sumartok, mengatakan bahwa putaran pendanaan kali ini akan digunakan untuk meningkatkan produk yang ditawarkan, memperkerjakan talenta baru, dan memperbaiki layanan Tripvisto. Ia menambahkan:
Tripvisto akan menambah jajaran layanan domestik dan internasional dengan menambah destinasi. Selain itu, untuk semakin memperkuat posisi di pasar, tim akan fokus mengembangkan teknologi dan pemasaran inbound yang paling sesuai.
Gobi Partners sendiri juga telah berinvestasi di salah satu startup travel Tuniu di negara asalnya, Cina. Managing Partner Gobi Partners, Thomas G. Tsao, berharap bisa menerapkan strategi yang sama untuk Tripvisto. Ia menambahkan, “Dengan memanfaatkan momentum pertumbuhan demografis dan ekonomi Indonesia, kami percaya bahwa Tripvisto akan menyediakan paket tur fantastis bagi lebih banyak wisatawan di Indonesia.”
Hingga November 2015, Tripvisto menawarkan paket ke lebih dari 50 negara tujuan dan 157 kota di seluruh dunia. Selain itu, startup ini juga mengklaim telah mencatat pertumbuhan pendapatan bulanan sebesar sepuluh kali lipat selama tahun lalu. Diakui Sumartok, destinasi luar negeri paling populer di situs ini adalah Thailand; sementara di dalam negeri, daerah Lombok, Komodo, dan Bromo menarik minat paling tinggi bagi pengguna.
Menurut angka resmi pemerintah, pada 2014, Indonesia menyumbang 10 juta wisatawan ke luar negeri dan lebih 120 juta wisatawan domestik. Negara ini juga diperkirakan akan mengalami kenaikan demografi kelas menengah pada tahun 2020 dengan perkiraan total 70 juta jiwa. Angka tersebut juga dipercaya akan menambah pendapatan bagi penyedia layanan pariwisata seperti Tripvisto.
Sebagai tambahan informasi, Tripvisto didirikan pada bulan Agustus 2014 dengan tujuan untuk menyediakan layanan pariwisata terbaik dengan harga kompetitif bagi wisatawan domestik. Sebelumnya, Tripvisto mendapat pendanaan dari East Ventures1 pada November 2014.
(Diedit oleh Lina Noviandari)
East Ventures menanamkan investasi di Tripvisto dan Tech in Asia. Baca halaman etika kami untuk informasi lebih lanjut.↩
The post Kantongi Investasi $1 Juta, Layanan Paket Travel Online Tripvisto Perluas Jangkauan Pasar appeared first on Tech in Asia Indonesia.