Quantcast
Channel: Tech in Asia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 6222

KitaBisa dan Taralite Raih Pendanaan Tahap Awal dari ANGIN, Apa Rencana Selanjutnya?

$
0
0

Pada acara kelulusan startup inkubasi GEPI Raising Giants sore ini (6/11), ANGIN (Angel Investment Network Indonesia) mengumumkan telah mengucurkan pendanaan tahap awal (seed funding) ke dua startup fintech sekaligus, yakni KitaBisa dan Taralite. Sayangnya, nilai pendanaan yang dikucurkan tidak disebutkan.

KitaBisa ingin jangkau lebih banyak kota

Bagi pengamat industri startup, nama KitaBisa mungkin sudah tak asing lagi. KitaBisa merupakan situs crowdfunding khusus untuk proyek sosial. Diluncurkan pada tahun 2013, Co-Founder KitaBisa, Vikra Ijas, mengklaim bahwa situsnya telah berhasil menjaring sekitar 600 kampanye pendanaan.

KitaBisa

Dari jumlah tersebut, lebih dari 200 kampanye di situsnya tersebut telah didanai. Secara total, hingga kini nilai pendanaan di KitaBisa telah mencapai Rp6 miliar. Vikra berharap KitaBisa berhasil mencapai angka Rp10 miliar dalam tiga bulan ke depan. KitaBisa sendiri menerapkan komisi 5 persen untuk setiap kampanye yang berhasil didanai di situsnya, kecuali untuk kampanye dana bencana alam.

Dengan adanya dana segar ini, KitaBisa berencana untuk memperluas jangkauan situsnya ke berbagai kota di Indonesia. “Selama ini, kampanye di KitaBisa kebanyakan berasal dari Jakarta. Padahal, banyak kota-kota lain di Indonesia yang juga punya potensi. Dengan pendekatan komunitas, kami ingin menjangkau kota-kota tersebut nantinya,” ujar Vikra.

Selain untuk ekspansi, pendanaan ini rencananya juga akan digunakan tim KitaBisa untuk mengembangkan platformnya.

Baca juga: [Update] Kumpulan Startup Crowdfunding di Indonesia

Awal bagus dari Taralite

Jika KitaBisa terdengar familier, mungkin tidak dengan Taralite. Ya, layanan ini memang baru diluncurkan Agustus 2015 lalu. Sebagai salah satu startup yang diwisuda pada acara ini, Taralite merupakan startup penyedia pinjaman online. Pengguna bisa meminjam uang di Taralite untuk beragam kebutuhan seperti biaya pendidikan, pernikahan, persalinan, renovasi rumah, kredit usaha, hingga umrah.

Taralite

Sebagai sumber monetisasi, Taralite menerapkan bunga 1 persen setiap bulannya yang diklaim lebih ringan bagi pengguna. Co-Founder Taralite, Abraham Viktor, mengklaim bahwa Taralite berhasil menjaring sekitar 300 pengajuan pinjaman setiap bulannya.

Menurut Viktor, dana segar ini nantinya akan digunakan Taralite untuk menambah jumlah tim, yang saat ini terdiri dari 17 orang. Selain perekrutan, pendanaan ini juga akan mereka gunakan untuk upaya marketing.

Terkait rencana mendatang, Viktor mengungkapkan, “Kami ingin bekerja sama dengan universitas-universitas untuk menjadi partner cicilan mereka. Tujuannya agar orang-orang bisa kuliah.”


Investasi tersebut menambah daftar panjang investasi ANGIN ke berbagai startup. Dari yang dulunya hanya berinvestasi di startup yang didirikan oleh wanita, ANGIN kini juga terbuka untuk startup-startup tahap awal lain di Indonesia.

ANGIN sendiri mengklaim telah memiliki sekitar 26 angel investor dalam jaringannya. Beberapa startup lain yang telah diinvestasi oleh ANGIN adalah Wangsa Jelita, BerryKitchen, dan Marguerite Nougat.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post KitaBisa dan Taralite Raih Pendanaan Tahap Awal dari ANGIN, Apa Rencana Selanjutnya? appeared first on Tech in Asia Indonesia.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 6222

Trending Articles