Dunia game Jepang dipenuhi dengan berbagai game yang tidak (atau belum) mendapatkan versi internasional. Entah apa yang ada di benak para developer sana, padahal saya cukup yakin banyak gamer di luar Jepang yang sangat berminat memainkan berbagai game itu. Saya pribadi sering kali memaksakan diri untuk mencoba beberapa game yang menarik dengan kemampuan bahasa Jepang pas-pasan.
Berkat beberapa kicauan dari teman yang menetap di Jepang, saya mengenal sebuah game yang berjudul Neko Atsume. Apabila diterjemahkan dengan bebas, judul game tersebut berarti “Koleksi Kucing”, dan memang itulah permainan yang ditawarkan pada game ini. Kamu dapat mengoleksi para kucing yang singgah dan bermain di dalam game.
Harus saya akui, saya cukup skeptis ketika mulai bermain. Apa sih yang menarik dari game yang cuma melihat kucing-kucing bermalas-malasan? Pikir saya. Awal game pun hanya mengajak saya untuk meletakkan makanan dan mainan pada beberapa tempat yang tersedia di pekarangan. Tidak membutuhkan waktu lama sebelum saya akhirnya menutup aplikasi dan melanjutkan kesibukan lain.
Setelah beberapa saat melupakan game tersebut, saya kembali mengecek pekarangan di dalam game yang saya tinggalkan dalam keadaan kosong. Ternyata pekarangan sepi itu sudah dipenuhi beraneka ragam kucing yang singgah dan bermain-main dengan berbagai objek dengan lucunya. Visualisasi dan animasi para kucing tersebut juga dibuat dengan sangat menggemaskan oleh developer Hit-Point.
Gameplay Neko Atsume mengingatkan saya pada game klasik Tamagotchi di mana pemainnya memelihara sebuah hewan virtual. Bedanya, para kucing di Neko Atsume tidak membutuhkan perhatian ekstra seperti pada Tamagotchi. Saya cukup memastikan bahwa tersedia cukup makanan dan bermacam mainan di pekarangan agar para kucing para kucing yang singgah dapat melakukan berbagai aktivitas dan meninggalkan ikan sarden ketika pergi.
Ikan sarden ini berguna sebagai mata uang di dalam game. Saya dapat menukarkan sejumlah ikan sarden dengan berbagai objek, seperti makanan, mainan, hingga bantal tempat para kucing bersantai. Setiap objek akan menarik minat kucing yang berbeda pula. Masing-masing kucing memiliki perilaku yang berbeda-beda terhadap setiap objek, sehingga saya selalu mendapati aktivitas berbeda dari para kucing yang mampir di pekarangan saya.
Antarmuka Neko Atsume ditulis dengan bahasa Jepang. Namun, kamu tidak perlu khawatir kebingungan mengikuti permainan di sini. Hampir semua aktivitas di dalam game hanya membutuhkan gerakan tap maupun swipe sederhana yang bisa dimengerti dari tampilan layar saja. Seorang gamer bernama Annette bahkan telah menuliskan panduan komprehensif untuk para gamer non-Jepang tentang cara memainkan game tersebut.
Setelah beberapa lama memainkan Neko Atsume, saya mulai mengerti mengapa teman-teman saya menyukai game tersebut. Gameplay simpel yang bisa dimainkan sesekali ini memiliki pesonanya sendiri untuk mengajak pemainnya kembali dan kembali lagi. Para kucing di sini juga sama sekali tidak menyita banyak waktu, sehingga cocok dimainkan di sela-sela rutinitas harian yang jauh lebih penting. Bagi kamu pencinta kucing, ini adalah game yang wajib kamu mainkan.
Google Play Store: ねこあつめ, Gratis
The post Bermain Bersama Kucing-Kucing Menggemaskan di Neko Atsume appeared first on Tech in Asia Indonesia.