Kapan terakhir kali kamu memainkan Dragon Ball? Kalau saya, jujur saja terakhir saya bermain Dragon Ball adalah sebuah game action RPG berjudul Dragon Ball Origins yang dirilis untuk NDS. Sedangkan game fighting Dragon Ball yang saya mainkan hanyalah Dragon Ball Z: Super Butouden 2 dan 3 untuk SNES, serta Dragon Ball GT: Final Bout untuk PlayStation. Meskipun begitu bukan berarti game Dragon Ball lainnya kurang bagus ya, karena semenjak era PS2 dan PS3, beberapa game fighting Dragon Ball memang terlihat sangat keren, jadi begitu langsung lompat mencoba game terbarunya untuk PS4, kontan saya sangat terkejut dan kagum dengan kualitas yang dimiliki.
Sebelum acara TGS berlangsung, saya berkesempatan untuk memainkan Dragon Ball Xenoverse di PlayStation 4, sekaligus mendengarkan penjelasan langsung mengenai game ini dari produsernya, Masayuki Hirano.
Dalam sesi permainan saya yang cukup singkat, pengalaman yang saya rasakan jelas terasa cukup intens. Pertarungan dalam Dragon Ball Xenoverse terasa begitu cepat dan luas. Arena pertarungan dibuat tidak monoton dengan adanya gunung, dedaunan, dan berbagai objek lain yang relevan dengan desain level. Bertarung di game ini rasanya seperti memainkan sendiri anime Dragon Ball namun tanpa perbincangan yang panjang-panjang sampai belasan episode.
Gerakan karakter di dalam Dragon Ball Xenoverse nampak sangat halus dan cepat, semakin memberikan perasaan seakan-akan kamu, atau setidaknya karakter kamu, benar-benar petarung unggulan bangsa Saiya. Sayangnya Bandai Namco masih belum mau mengumumkan berapa karakter yang akan tersedia di dalam game ini.
Sayangnya, pengumuman paling menarik dari game ini adalah sesuatu yang tidak bisa saya mainkan secara langsung. Jika kamu ingat, Bandai Namco pernah memberikan teaser munculnya karakter berbangsa Saiya baru di Dragon Ball Xenoverse. Ternyata karakter itu tak lain dan tak bukan adalah … kamu sendiri! Yap, dalam Dragon Ball Xenoverse kamu bisa membuat karakter tersendiri yang akan memiliki jalan cerita di Story Mode. Sesuatu yang menurut Hirano ternispirasi dari kebiasaan anak-anak di seluruh dunia menirukan gerakan Kamehameha (walaupun untuk beberapa kasus seperti saya banyak fan berat Dragon Ball, kebiasaan ini masih dilakukan sampai dewasa).
Dragon Ball Xenoverse juga akan memiliki musuh baru dari game Dragon Ball Online bernama Towa dan Mira. Tugas mereka berdua adalah untuk mengubah jalur cerita dalam Dragon Ball, misalnya membuat Cell menang dan bukannya Gohan yang menang di salah satu pertarungan terbesar Dragon Ball. Di sinilah karaktermu akan berperan penting, yaitu mencegah jalan cerita Dragon Ball berubah dengan bertarung dan menggagalkan rencana Towa dan Mira. Nantinya kamu dapat memilih ingin membuat karakter dengan ras manusia, Saiya, Namek, atau bahkan Majin sekalipun.
Selain penampilan yang bisa diatur sendiri, kamu juga bisa membuat moveset sendiri untuk para karakter, dan juga level yang bisa ditingkatkan untuk membuat karaktermu semakin kuat. Hal ini membuat karakter buatanmu benar-benar orisinal. Selain itu karaktermu itu juga bisa mengunjungi sebuah tempat yang disebut Toki Toki City. Kota ini berfungsi sebagai semacam lounge untuk fitur online. Nantinya kamu bisa bertarung 1 lawan 1 dengan kawan (atau lawan) kamu secara online.
Sayangnya, meskipun karakter orisinal ini memiliki story mode juga, cerita yang ada akan sangat linear dan tidak mempedulikan ras dari karaktermu. Sebuah fitur yang sayang sekali dilewatkan begitu saja. Untungnya, ada aspek cerita campur gameplay lain yang sangat menarik, yaitu sistem master dan murid (bukan nama fitur sesungguhnya). Dengan fitur ini, karakter kamu dapat memilih karakter dari cerita Dragon Ball untuk menjadi guru mereka dan para master itu akan bisa mengajarkan jurus mereka ke karakter kamu. Hubungan ini bisa dijalin dengan kuat, dan pada akhirnya bisa memicu event spesial di mana karakter dan master secara spiritual menggabungkan kekuatan mereka. Hal ini terinspirasi dari adegan akhir pertarungan Gohan dan Cell di mana arwah Goku membantu Gohan melakukan Kamehameha untuk menghabisi Cell.
Fitur menarik serta gameplay battle yang betul-betul keren semakin membuat saya penasaran dengan Dragon Ball Xenoverse. Belum ada tanggal pasti mengenai perilisan game ini, tapi Bandai Namco menjanjikan Dragon Ball Xenoverse akan tersedia pada awal 2015 untuk PS3, PS4, Xbox 360, Xbox One, dan Windows PC.
Post [TGS 2014] Preview Dragon Ball Xenoverse – Bertarunglah Dragon Ball, Dengan Segala Kemampuan Yang Ada muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.