Quantcast
Channel: Tech in Asia
Viewing all 6222 articles
Browse latest View live

[REVIEW] Woo, Aplikasi Kencan yang Utamakan Privasi dan Keamanan

$
0
0

Meski peredaran aplikasi matchmaking alias cari teman baru sudah menjamur, aplikasi Woo masih percaya diri memasuki ranah ini. Awalnya aplikasi Woo dikenalkan di India pada Juli 2014 dan mengklaim telah menjodohkan lebih dari 12.000 pasangan di negara tersebut.

Karena kepopulerannya, akhirnya Woo melebarkan sayap ke Singapura di bawah lisensi startup DoubleYou. Dan kehadirannya di Indonesia, menurut Sumesh Menon, CEO dan Co-Founder Woo, menjadi langkah awal untuk memulai ekspansi regional.

Dalam press release yang Tech in Asia terima, Sumesh menyatakan, “Awalnya kami fokus pada pasar India dengan membidik kaum muda single profesional yang hidup di kota besar, yang sudah mempunyai kehidupan baik dan bertujuan untuk ke langkah lebih serius menemukan pasangan hidup,” ujarnya.

Berdasarkan paparan dari AppAnnie, aplikasi Woo telah mendapat lebih dari 1 juta unduhan di platform Android dan iOS.

Menggunakan akun Facebook dan utamakan keamanan data pengguna

screenshot aplikasi woo 2

Berbeda dengan aplikasi kencan lainnya, Woo mengharuskan penggunanya log in dengan akun Facebook. Setelah sinkronisasi akun, aplikasi akan melacak apakah pengguna benar-benar single atau sedang menjalin sebuah hubungan. Bila ternyata pengguna telah mencantumkan keterangan ‘In a Relationship’, ‘Engaged’, atau bahkan ‘Married’ maka aplikasi ini akan langsung mencantumkan keterangan kamu tidak bisa menggunakan Woo.

Namun bila dalam langkah sinkronisasi akun, pengguna baru benar-benar tidak menjalin hubungan, maka akan langsung diarahkan pada laman pencarian pasangan. Sumesh menambahkan bahwa berdasarkan penelitian yang dilakukan timnya, banyak aplikasi kencan yang dipenuhi oleh mereka yang sudah menikah atau sudah menjalin hubungan. Ini tentunya akan mengecewakan orang-orang yang betul-betul mencari hubungan yang serius.

Pada impresi awal laman utama, saya menyangka daftar pilihan pasangan mirip dengan Tinder dengan swipe kanan dan kiri. Ternyata tidak demikian. Pengguna hanya perlu melihat daftar pilihan pasangan dengan informasi pendidikan, pekerjaan, usia, serta lokasi. Tidak ketinggalan dengan fitur Like dan Chat bila keduanya merasa sama-sama menekan tombol Like.

Bila di Tinder pengguna tidak bisa melihat kembali pilihan sebelumnya, di Woo hal tersebut bisa dilakukan. Sayangnya, karena aplikasi ini baru saja memasuki Indonesia, daftar pilihan yang disajikan masih sangat terbatas.

screenshot aplikasi woo 3

Pada laman sidebar, tersedia menu Notifications, Invite Friends, Purchase History, dan Settings. Di bagian atas laman ini nampak foto profil pengguna. Notifications menampilkan informasi chat terbaru dari profil lainnya, sedangkan Invite Friends ditujukan bagi pengguna yang ingin mengundang temannya yang single untuk menemukan pasangan atau teman baru.

Baca juga: Tidak mau ikutan aplikasi buatan luar negeri, aplikasi Catfiz mengedepankan budaya ramah ala Indonesia

Salah satu keunikan lainnya dari Woo adalah harus memasukkan kode tertentu untuk dapat mengakses aplikasi setelah diunduh. Tanpa kode tersebut, pengguna baru lainnya tidak dapat menggunakan layanan yang disediakan.

Untuk laman Purchase History, belum tersedia fitur lainnya yang mengharuskan pengguna membayar. Di laman Settings, seperti kebanyakan aplikasi kencan lainnya, pengguna bisa menyaring segala informasi yang ingin ditampilkan. Informasi pencarian berdasarkan gender, jarak usia, jarak lokasi, dan notifikasi yang ingin diaktifkan.

screenshot aplikasi kencan woo 1

Fitur lainnya yang terbilang unik dari Woo adalah Voice Intro yang memungkinkan pengguna menambahkan suara perkenalan selama tujuh detik untuk bisa didengarkan pengguna lainnya. Di laman pengguna fitur ini ditampilkan pada tiap profil pilihan teman baru.

Tambahan fitur selanjutnya seperti TagSearch, yang membantu pengguna mencari profil berdasarkan kriteria mereka, dan QuestionCast, yang memungkinkan pengguna mengajukan pertanyaan yang akan dicocokkan sesuai dengan pengguna yang jawabannya mereka anggap menarik.

Kelebihan

  • Pilihan fitur beragam
  • Filter keamanan di awal penggunaan aplikasi dapat diandalkan
  • Informasi yang ditampilkan dapat dipilih pengguna

Kekurangan

  • Opsi teman baru yang ditampilkan masih terbatas
  • Fitur edit profil pengguna harus melalui proses yang berbelit

Secara keseluruhan, aplikasi Woo mengedepankan penyaringan informasi pengguna baru sejak awal penggunaan. Ini merupakan salah satu strategi menarik pengguna baru dengan jaminan keamanan. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa filter seperti itu masih bisa ‘diakali’ oleh pengguna yang tidak bertanggung jawab.

Ranah aplikasi kencan untuk mendapat teman baru memang sudah banyak dihuni nama besar. Beberapa nama baik lokal maupun global separti Tinder, BeeTalk, dan Paktor telah lama berada di pasaran. Namun dengan banyaknya fitur yang dimiliki, Woo ingin mengungguli aplikasi serupa dan tentunya, bagi kamu yang single, semakin banyak pilihan untuk menemukan orang baru.

Penasaran ingin langsung mencoba aplikasinya? Unduh melalui:

App Info
Woo – Matchmaking for singles
DoubleYou Technologies Private Limited -  Nov 06, 2015
Genre:  Lifestyle
Size:   12M
Installs:   1,000,000 - 5,000,000
Gratis

Download

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post [REVIEW] Woo, Aplikasi Kencan yang Utamakan Privasi dan Keamanan appeared first on Tech in Asia Indonesia.


Tidak Ingin Kalah dengan GO-JEK, GrabTaxi Luncurkan GrabExpress

$
0
0

Persaingan layanan pengiriman on-demand di Indonesia semakin memanas dengan hadirnya GrabExpress, layanan pengiriman on-demand menggunakan GrabBike dari GrabTaxi. Secara langsung, GrabExpress akan bersaing dengan Etobee dan layanan GO-SEND dari GO-JEK.

Layanan pengiriman ini masih dalam tahap beta. Untuk bisa menggunakannya, pastikan kamu telah memasang aplikasi GrabTaxi versi terbaru. Setelah itu, barulah kamu bisa melihat ikon GrabExpress di dalam aplikasi GrabTaxi.

GrabExpress bisa kamu gunakan untuk mengirim dokumen, jas hujan, atau barang-barang lain dengan ukuran maksimal 25 cm x 32 cm x 12 cm dengan berat maksimal 5 kg. Apabila terjadi kerusakan selama proses pengiriman oleh GrabExpress, pengguna akan mendapat asuransi hingga Rp2 juta.

GrabExpress HowToUse

Baca juga: Etobee, Layaknya “GO-JEK” Khusus untuk Layanan Logistik dengan Tarif Fleksibel

Untuk saat ini, GrabExpress baru bisa melayani penjemputan dan pengantaran barang di beberapa wilayah di Jakarta, seperti Sudirman, Senayan, SCBD, Thamrin, Kuningan, dan Kemang. Dengan pilihan lokasi yang terbatas dan pengiriman menggunakan roda dua (GrabBike), GrabExpress mencoba mencuri perhatian pasar dengan promo tarif datar Rp5.000 dengan kode GRABEXPRESS selama tanggal 23 November – 7 Desember 2015.

Strategi serupa juga telah diterapkan saat peluncuran GrabBike, layanan transportasi ojek dari GrabTaxi. Pertanyaannya adalah apakah strategi tersebut akan berjalan mulus? Mengingat GO-JEK dan Etobee telah lama hadir, serta tidak hanya menyediakan layanan pengiriman dengan roda dua, tapi juga dengan moda transportasi yang lebih besar seperti van dan truk.

App Info
GrabTaxi: Book a ride
GrabTaxi Holdings -  Nov 14, 2015
Genre:  Transport
Size:  N/A
Installs:   1,000,000 - 5,000,000
Gratis

Download

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Tidak Ingin Kalah dengan GO-JEK, GrabTaxi Luncurkan GrabExpress appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Jejakku, Tawarkan “Tantangan” yang Berbeda Bagi Para Penyuka Traveling

$
0
0

Apakah kamu seorang yang menyukai traveling? Atau baru ingin menjelajah berbagai tempat untuk menghilangkan kejenuhan beraktivitas? Saat bepergian, tentu bukan hanya tiket pulang pergi dan tempat menginap saja yang kamu perlukan. Akan lebih mudah jika perlengkapan seperti tas sampai paket tur bisa kamu pesan dari satu tempat.

Jejakku adalah salah satu startup yang hadir untuk menjawab kebutuhan itu. Menurut CEO Jejakku, Ahimsa Afrizal, layanan ini menghubungkan pelancong dengan berbagai elemen lain yang juga bergerak di ranah travel, mulai dari trip organizer sampai masyarakat di tiap-tiap lokasi wisata.

Jejakku_App_1-side

Jejakku menyediakan beragam paket tur di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah tur Bromo, Dieng, dan Pulau Komodo. Selain itu, kamu juga bisa mencoba mengajukan Custom Trip bila ingin mengunjungi destinasi yang belum tersedia.

Fitur lain yang rasanya cukup membantu pelancong adalah Store. Jejakku menyediakan berbagai item yang menjadi kebutuhan dasar traveling. Mulai dari travel bag, carrier, wind breaker, sampai sandal gunung.

Baca juga: Kumpulan Startup Travel di Indonesia

Traveling dengan “tantangan”

Bagi sebagian orang, traveling dilakukan untuk menaklukkan tantangan. Mulai dari memecahkan rekor mendaki gunung tertinggi sampai mencari aliran sungai terderas untuk berarung jeram. Namun, siapkah kamu dengan “tantangan” yang lain?

Jejakku kerap mengadakan perjalanan dengan tantangan yang unik. Sebagai bagian dari fitur Challenge, berbagai tantangan dengan pendekatan yang berbeda akan diberikan pada destinasi liburan kamu. Seperti misalnya membersihkan pantai, sampai mengajar anak-anak yang sulit mendapatkan pendidikan layak di pelosok-pelosok daerah.

Bila mengambil tantangan tersebut, kamu bisa mendapatkan reward point. Menurut Ahimsa, poin ini nantinya bisa ditukar dengan diskon perjalanan maupun pembelian perlengkapan travel.

Ada alasan tersendiri mengapa Ahimsa dan tim Jejakku menghadirkan fitur Challenge ini.

Kami merasa miris dengan kelakuan beberapa traveler yang justru merusak keindahan tempat wisata, seperti buang sampah sembarangan, vandalisme, dan bersikap tidak peduli terhadap warga lokal.

Ahimsa mengatakan, Jejakku memang berniat membantu memajukan wisata Indonesia sekaligus mengajak para pelancong berkontribusi, sehingga masyarakat bisa merasakan manfaat positif industri wisata secara langsung. Entah karena adanya fitur ini, atau karena kemudahan yang ditawarkan bagi pelancong, Aplikasi Jejakku, yang berhasil meraih predikat terbaik pada ajang The Next Dev 2015, diklaim telah memiliki 2.000 pengguna aktif.

Rencana buka perjalanan wisata di 20 provinsi

Dengan tim yang berjumlah empat orang (CEO, CTO, Lead Designer, Finance, dan HRGA), Jejakku melakukan monetisasi dengan mengambil margin keuntungan dari setiap perjalanan wisata yang dijalankan mitra organizer mereka. Ke depannya, Jejakku berencana bekerja sama dengan setidaknya 50 trip organizer di seluruh Indonesia dan membuka perjalanan wisata di 20 provinsi.

Jejakku Insert_2

Di Indonesia sendiri, layanan lain yang juga menyediakan trip lokal adalah Travacello. Kalau kamu coba telusuri, layanan jenis ini memang tidak banyak. Ahimsa sendiri mengakui bila tantangan terbesar yang mereka hadapi adalah anomali dari pasar travel di tanah air.

“Pasarnya besar, namun banyak startup di ranah ini ini yang mulai berguguran,” jelasnya.

Bagaimana para pelancong? Apakah kamu tertarik mencoba kemudahan dan “tantangan” unik yang disediakan layanan ini? Kamu bisa coba Jejakku melalui link di bawah ini.

App Info
Jejakku - Trip Marketplace
Upward Project -  Nov 11, 2015
Genre:  Travel & Local
Size:   3.0M
Installs:   5,000 - 10,000
Gratis

Download

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah. Sumber gambar: Facebook Jejakku)

The post Jejakku, Tawarkan “Tantangan” yang Berbeda Bagi Para Penyuka Traveling appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[Update] Ninja Dive – Persembahan Baru Dragon Game Studio yang Siap Menjadi Tantangan Game Sulit Kamu Berikutnya

$
0
0

Update – 23 November 2015

Hari ini kamu sudah bisa menikmati serunya petualangan Ninja Drop! yang dirilis oleh Dragon Games Studio dengan nama baru, Ninja Dive. Seperti dugaan saya sebelumnya, game arcade ini menempatkan kamu sebagai seorang ninja yang ditugaskan terjun menuruni jurang tak berujung.

Sanggupkah kamu menerima tantangan ini? Cari tahu jawabannya dengan mengunduh game Ninja Dive lewat tautan di bawah.

App Info
Ninja Dive
Dragon Game Studio, PT -  Nov 19, 2015
Genre:  Action
Size:   45M
Installs:   5 - 10
Gratis

Download

Artikel asli – 2 Oktober 2015

Dragon Game Studio yang dikenal lewat beberapa game seperti Snake Hunt, Don’t Steal My Banana, dan Harlem Shake vs Gangnam Style, beberapa minggu lalu telah memperlihatkan sebuah game menarik yang kabarnya akan tersedia dalam waktu dekat.

Developer game asal Denpasar, Bali tersebut memperlihatkan karya terbaru mereka yang berjudul Ninja Drop! sebuah game arcade dengan permainan yang sekilas terlihat merupakan kebalikan dari aksi permainan NinJump.

Seperti dalam video yang kamu lihat di atas, Ninja Drop! menghadirkan aksi menuruni jurang sebagai salah satu dari tiga karakter ninja imut yang disediakan. Dalam aksi permainan sederhana tersebut, kita akan menghindari bermacam lemparan shuriken sambil berkelok melewati labirin jurang yang cukup curam.

Saat tulisan ini dipublikasikan, hanya ada sedikit sekali detail terkait dengan game Ninja Drop! yang telah diperlihatkan developer sejak awal September lalu. Yang jelas, artikel ini akan mendapatkan update begitu saya memperoleh detail lengkap dari Dragon Game Studio.

The post [Update] Ninja Dive – Persembahan Baru Dragon Game Studio yang Siap Menjadi Tantangan Game Sulit Kamu Berikutnya appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kumpulan Rekaman Momen Menarik dari Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 di Media Sosial

$
0
0

Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 yang berlangsung pada tanggal 11 hingga 12 November 2015 lalu di Balai Kartini memang telah berakhir. Dalam acara yang dihadiri oleh 4271 pengunjung dari 19 negara ini, banyak hal baru yang kami hadirkan untuk memberikan suasana baru dan pengalaman konferensi yang berbeda bagi para pengunjung.

Baca juga: Hal-hal baru yang menambah keseruan Tech in Asia Jakarta 2015

Selain lebih dari 4000 peserta yang hadir, 70 pembicara, 213 booth startup di Bootstrap Alley, kami juga menemukan ribuan post di berbagia media sosial yang menggunakan hashtag #tiajkt2015.

Dari mulai selfie, foto candid sejumlah nama-nama top, post tentang makanan, suasana, pembicara, sampai tweet yang berkesan, semuanya kami rangkum di artikel ini. Mau tahu apa kata mereka tentang Tech in Asia Jakarta 2015? Simak kumpulan screenshot berikut!

Screen Shot 2015-11-23 at 1.00.29 PM

Bapak Menteri Rudiantara yang hadir tanpa pengawalan dan berbaur dengan ribuan peserta Tech in Asia Jakarta 2015

Screen Shot 2015-11-23 at 12.45.07 PM

Salah satu startup yang berhasil berfoto bersama dengan Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia

Screen Shot 2015-11-23 at 11.58.57 AM

kapan lagi bisa berfoto bersama Nadiem Makarim, CEO dan Founder Go-Jek?

Screen Shot 2015-11-23 at 12.33.20 PM

Satu lagi pengunjung spesial yang membuat para wanita heboh di Tech in Asia Jakarta 2015: Christian Sugiono aktor, model, dan, CEO MBDC Media

Di Tech in Asia Jakarta 2015, untuk pertama kalinya kami menghadirkan Student Stage yang khusus kami hadirkan untuk para mahasiswa. Seperti apa serunya mahasiswa-mahasiswa ini di Tech in Asia Jakarta 2015?

Screen Shot 2015-11-23 at 1.13.18 PM

Salah satu peserta yang berhasil terpilih mendapatkan Student Pass gratis untuk menghadiri Tech in Asia Jakarta 2015    Screen Shot 2015-11-23 at 1.16.29 PM

Screen Shot 2015-11-23 at 11.49.09 AM

Di Student Stage, kamu bisa belajar sambil bersenang-senang

Screen Shot 2015-11-23 at 11.52.51 AM

Beberapa mahasiswa yang menghadiri Tech in Asia Jakarta 2015. Senang sekali kalian bisa datang!

Sementara itu, banyak juga post yang menunjukkan keseruan lainnya dari sejumlah agenda di Tech in Asia Jakarta 2015.

Screen Shot 2015-11-23 at 12.55.46 PM

Salah satu sesi di Mobile Stage yang dipenuhi peserta. Bahkan ada beberapa peserta yang harus berdiri di belakang barisan

Screen Shot 2015-11-23 at 1.28.23 PM

Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 juga dapat kamu ikuti melalui live streaming yang meliput Main Stage

Screen Shot 2015-11-23 at 1.15.50 PM

Suasana VIP Dinner yang dihadiri eksklusif oleh para sponsor, pembicara, undangan, dan orang-orang terpilih lainnya

Screen Shot 2015-11-23 at 11.56.12 AM

Peserta konferensi yang berpesta seusai Tech in Asia Jakarta 2015 di Nightcrawl

Screen Shot 2015-11-23 at 11.53.44 AM

Ada yang berbaik hati memberikan alternatif transportasi menuju lokasi

Screen Shot 2015-11-23 at 1.11.13 PM

Ya, ada juga yang mengingatkan hashtag resmi yang digunakan

Screen Shot 2015-11-23 at 1.00.43 PM

Dan ya, dunia startup yang sedang naik daun saat ini nampaknya juga sangat kekinian

Screen Shot 2015-11-23 at 12.37.28 PM

Kicauan dari seorang reporter yang turut ambil bagian di Meet the Media

Konferensi Tech in Asia di tahun 2016 akan diawali di Singapura, bertempat di Suntec City Convention Centre. Tech in Asia Singapore akan diadakan pada tanggal 12 hingga 13 April 2016.

Mau merasakan serunya menjadi bagian dari konferensi yang menyatukan ekosistem startup teknologi ini? Langsung saja bersiap menuju Tech in Asia Singapore 2016! Dapatkan tiketnya di sini.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Kumpulan Rekaman Momen Menarik dari Konferensi Tech in Asia Jakarta 2015 di Media Sosial appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Ingin Tahu “Resep Rahasia” Muhammad Ajie Santika dalam Membangun Tinker Games? Jangan Lewatkan Sesi Ask Me Anything Besok (24/11)!

$
0
0

Berawal dari kecanduannya bermain game, Muhammad Ajie Santika memutuskan untuk menjadi seorang entrepreneur di industri ini. Setelah melakukan riset dan menemukan fakta bahwa industri game  memiliki peluang yang sangat besar, ia mendirikan sebuah studio game di Bandung bernama Tinker Games.

Ajie merupakan lulusan sarjana dari School of Business and Management ITB di tahun 2011. Memang, ketertarikannya pada dunia bisnis bermula semenjak ia masih duduk di bangku SMA. Lulus kuliah, Ajie membulatkan niatnya memasuki dunia entrepreneur dengan menekuni bisnis kuliner.

Sambil menekuni bisnis kulinernya, Ajie juga menjalani bisnis industri game bersama Tinker Games. Salah satu proyek yang masih Ajie garap adalah Pale Blue, sebuah game 2D side-scrolling bergenre action adventure yang juga memiliki unsur stealth.

Ajie akan mengadakan sesi Ask Me Anything (AMA) di Tech in Asia Indonesia pada hari Selasa besok, tanggal 24 November 2015. Sesi AMA ini akan berlangsung mulai dari 10.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB.

Kamu dapat bertanya apa saja kepada Ajie, misalnya hal-hal menyangkut entrepreneur dan pengembangan game sampai ke topik yang lebih kasual seperti:

  • Kuliner dan game adalah dua hal yang sangat berbeda. Mengapa Ajie menekuni keduanya?
  • Bagaimana cara Ajie membagi waktu atau fokus antara bisnis yang satu dengan bisnis yang lain?
  • Menurut Ajie, mana yang lebih penting bagi sebuah developer game di tahap awal, produk atau monetisasi?
  • Game apa sih yang menjadi favorit Ajie sampai saat ini?
  • Boleh kasih tip supaya bisa lebih fokus dan produktif?
  • Apabila memiliki sumber daya yang tidak terbatas, game seperti apa yang ingin Ajie buat?

Tech in Asia mengajak kamu untuk bertanya apa saja kepada CEO dan Co-Founder Tinker Games, Muhammad Ajie Santika. Untuk mengikuti AMA ini, pastikan kamu telah mendaftarkan diri kamu di sini. Sampai jumpa di AMA besok!

The post Ingin Tahu “Resep Rahasia” Muhammad Ajie Santika dalam Membangun Tinker Games? Jangan Lewatkan Sesi Ask Me Anything Besok (24/11)! appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Koneksi Internet Tidak Stabil? Kini Kamu Bisa Mengakses Google Maps Secara Offline

$
0
0

Aplikasi Google Maps kini akhirnya bisa diakses tanpa koneksi data alias offline untuk peta Indonesia. Memang, selama ini fungsi offline di Google Maps sudah tersedia sejak gelaran acara Google I/O.

Sayangnya di awal peluncurannya, fitur tersebut masih sangat terbatas hanya untuk beberapa negara di Amerika Serikat. Penggu diizinkan mengunduh wilayah tertentu, dan bisa melakukan navigasi tanpa Internet.

Nikhil Vaishnavi, Product Manager, Google Maps dalam press release yang Tech in Asia terima (23/11) mengatakan, “Koneksi Internet memiliki kebiasaan untuk menghilang justru di saat kamu sangat membutuhkannya—saat kamu harus berbelok di perempatan, atau saat mencari sebuah tempat di kota yang baru. Dengan peluncuran fitur Offline di Google Maps, kami ingin menghilangkan ketidakpastian ini, agar orang Indonesia bisa menemukan tujuan mereka tanpa berbelok di jalan yang salah.”

Baca juga: Kumpulan Tip Memaksimalkan Google Now

Cara mengakses fitur offline ini

Lebih lanjut Google memberikan cara untuk menikmati layanan ini. Kamu hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Pastikan kamu terhubung ke Internet dan masuk ke akun Google.
  • Buka aplikasi Google Maps.
  • Telusuri tempat yang ingin dituju, misalnya Jakarta.
  • Di bagian bawah, tap bagian nama lokasi yang tengah kamu telusuri.
  • Di kanan atas, tap menu bertanda tiga titik.
  • Untuk menyimpan peta, pilih fitur Save Offline Map. Setelahnya cukip ikuti petunjuk di layar.

Perlu dicatat bila ukuran peta yang tersedia secara offline hanya sebesar 50 x 50 meter, bila kamu membutuhkan petunjuk yang lebih luas, pengguna akan diminta untuk mempersempit area pencarian lokasi. Selain itu, fitur ini baru tersedia untuk platform Android. Untuk pengguna iOS masih harus sabar menunggu.

screenshot aplikasi google maps offline

Pembaruan ini memang dilakukan Google secara bertahap untuk beberapa negara. Ide untuk meluncurkan versi offline Google Maps diawali dengan sulitnya akses internet di sejumah negara seperti India, Filipina dan Vietnam. Indonesia juga disebut Google memiliki akses Internet yang lambat sehingga mendapat pembaruan ini.

Penggunaan koneksi stabil untuk peta memang sangat dibutuhkan. Sayangnya tidak semua lokasi memiliki kekuatan sinyal yang stabil bagi pengguna. Selain Maps dari Google, aplikasi yang menawarkan peta secara offline adalah Here Maps bagi pengguna platform Windows Phone.

Bagaimana menurut kamu tentang layanan ini? Saya sendiri termasuk pengguna layanan peta ketika sedang berada di luar kota Jakarta. Dengan layanan ini, Google semakin memenuhi kebutuhan pengguna smartphone khususnya untuk destinasi secara offline.

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post Koneksi Internet Tidak Stabil? Kini Kamu Bisa Mengakses Google Maps Secara Offline appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Cara Menikmati Layanan Streaming Apple Music Tanpa Kartu Kredit

$
0
0

Kamu mungkin sudah mengetahui bahwa Apple meluncurkan layanan streaming Apple Music pada bulan Juni lalu. Dengan tarif Rp69.000 per bulan untuk paket individu dan Rp109.000 untuk paket keluarga (maksimal enam orang), kamu sudah bisa menikmati puluhan juta koleksi musik tanpa batas.

Akan tetapi, untuk bisa menikmati layanan tersebut, pengguna harus memiliki kartu kredit sebagai metode pembayaran. Atau bisa juga dengan iTunes Gift Card sebagai alternatif, seperti yang saya lakukan. Kamu bisa membeli iTunes Gift Card di beberapa situs-situs e-commerce seperti Lazada, FJB KASKUS, dan lainnya. Sebelumnya, pastikan kamu membeli iTunes Gift Card sesuai dengan region akun Apple yang kamu miliki.

iTunes Gift Card terdiri dari beberapa nominal. Mulai dari nominal Rp100.000, Rp200.000, Rp250.000, sampai dengan Rp1 juta. Harga belinya sedikit lebih mahal dibandingkan nominal iTunes Gift Card-nya sendiri. Seperti misalnya nominal Rp100.000, harga belinya adalah Rp120.000 atau lebih, tergantung di mana kamu membelinya.

iTunes Gift Card yang tersedia di pasaran ada yang berbentuk fisik maupun berupa kode. Jika kamu membeli dalam bentuk kode, kamu tinggal redeem ke dalam akun Apple kamu. Dengan asumsi kamu telah memiliki iTunes Gift Card, berikut adalah cara singkat bagaimana melakukan redeem kode iTunes Gift Card.

iTunes 5

Pertama, buka aplikasi iTunes pada komputer kamu. Pastikan kamu telah masuk ke dalam akun Apple kamu dan koneksi internet dalam keadaan aktif. Klik nama akun kamu. Pada kumpulan menu yang muncul, pilih opsi Redeem.

iTunes 4

Kedua, masukkan kode iTunes Gift Card dan klik tombol Redeem. Kamu pun sudah siap menggunakan kredit tersebut untuk berlangganan Apple Music. Dengan kredit yang sama, kamu juga bisa menggunakannya untuk membeli lagu atau aplikasi.

Baca juga: Apple Music: Segala Hal yang Perlu Kamu Ketahui

Cara baru menikmati musik dengan Apple Music

Layanan streaming Apple Music bisa dibilang telah mengubah cara saya mendengarkan musik. Sebelumnya saya harus membeli dan mengunduh lagu terlebih dahulu, kemudian mentransfernya ke smartphone atau perangkat pemutar musik lain yang saya miliki. Terbatasnya koleksi musik juga membuat saya mendengar lagu yang sama berulang-ulang.

Sekarang, dengan Apple Music, saya bisa mendengarkan berbagai lagu tanpa perlu mengunduhnya. Media penyimpanan komputer dan smartphone saya pun bisa dialokasikan buat keperluan lain.

iTunes 1

Kali pertama menggunakan Apple Music, kamu akan diminta memilih aliran musik yang kamu sukai. Apple akan merekomendasikan sejumlah musikus yang sesuai dengan preferensi kamu. Setelah melewati tahap itu, barulah kamu bisa menikmati puluhan juta lagu yang tersedia di Apple Music. Oh iya, saat ini kamu masih bisa menikmati layanan uji coba gratis selama tiga bulan, sebelum pihak Apple mulai memotong kredit kamu.

Koleksi dan cara menampilkan musik-musik merupakan salah satu alasan mengapa saya memilih Apple Music dibandingkan layanan streaming musik lain. Selain bisa menikmati album-album yang baru saja rilis, saya juga bisa menikmati video musik.

iTunes 3

Walau Apple Music merupakan layanan streaming, kualitas suara yang dihasilkan sama persis dengan kualitas musik digital yang dibeli melalui iTunes. Hal ini membuat saya berpikir dua kali sebelum kembali membeli musik fisik maupun musik digital.

Dengan biaya berlangganan Rp69.000 per bulan dan pilihan musik yang berlimpah, saya sangat merekomendasikan Apple Music, asalkan kamu memiliki koneksi internet yang stabil. Selain lebih murah dan hemat, media penyimpanan gadget kamu juga tidak akan pernah kepenuhan lagi.

Sayangnya aplikasi Apple Music untuk Android masih dalam tahap beta, dan smartphone Xiaomi Mi 4i yang sedang saya gunakan juga tidak mendukung versi tersebut. Akan tetapi saya yakin ke depannya aplikasi Apple Music akan mendukung lebih banyak perangkat Android.

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Cara Menikmati Layanan Streaming Apple Music Tanpa Kartu Kredit appeared first on Tech in Asia Indonesia.


Rangkuman Berita Game Hari Ini – 23 November 2015

$
0
0

Berapa Banyak Botol Nuka Cola yang Bisa Kamu Minum di Kehidupan Nyata Sebelum Membahayakan Jiwa?

Iqbal Kurniawan – Channel YouTube Nerdist mengunggah video teori tentang ambang batas aman konsumsi botol Nuka Cola pada game Fallout bila diminum di kehidupan nyata. Menurut mereka, kamu akan dipastikan meninggal bila meminum sebanyak 160 botol Nuka Cola dalam selang waktu berdekatan. Batas aman yang dianjurkan pun ternyata hanya mengonsumsi satu botol setiap tahunnya.

Seperempat JAM Fallout 4 – Lima Belas Menit Tidak Cukup


Teror dalam Five Nights at Freddy’s Tetap Saja Menyeramkan Bila Dilakoni Langsung

Iqbal Kurniawan – Apakah kamu merasa teror pada Five Nights at Freddy’s tidak akan menyeramkan bila dilakoni langsung? Saya pribadi awalnya berpikir tidak akan ketakutan, toh saya sudah mengerti trik-trik di dalam game tersebut. Tapi dua orang pada video di atas mengalami pengalaman berbeda.

Channel YouTube Rooster Teeth membuat eksperimen di mana dua orang pemain Five Nights at Freddy’s diposisikan menjadi penjaga sebuah tempat mirip dengan Freddy Fazbear’s Pizza. Ternyata mereka berdua tetap saja ketakutan dengan suasana mencekam khas game horor buatan Scott Cawthon di sana.

Review Five Nights at Freddy’s 4 – Sensasi Teror dari Bawah Kasur


Simak Bagaimana Cara Mengubah Mainan NERF Gun Menjadi Pistol “Last Word” Dari game Destiny

Risky Maulana – Apakah kamu suka game Destiny dan mainan Nerf Gun di saat yang bersamaan? Jika jawabanmu iya, maka video di atas merupakan trik untuk menggabungkan dua kesenanganmu ini ke dalam dunia nyata. Siapa tahu video ini bermanfaat untuk keperluan kamu bermain cosplay di acara game bergengsi Indonesia.


Seorang Modder Temukan Senjata Tombak Harpun yang Tersembunyi di Antara Kode Fallout 4

Risky Maulana – Bethesda hingga saat ini memang belum merilis program editor Fallout 4 secara resmi bagi kalangan modder, namun hal itu tak menyurutkan komunitas tersebut untuk mencari tahu ada hal apa lagi di dalam Fallout 4.

Seorang modder bernama xxdeathknight72xx baru-baru ini telah membuka senjata rahasia yang tak digunakan oleh Bethesda di versi final Fallout 4. Senjata berbentuk senapan harpun ini tersembunyi di antara kode game Fallout 4 dan untuk membukanya diperlukan mod khusus yang bisa kamu unduh lewat tautan berikut ini.

Situs: Nexus Mod


Arnold Schwarzenegger Hadir dalam Sebuah Iklan Komersial dari Sebuah Game Milik Machine Zone

Arya W. Wibowo – Penerbit dari Game of War: Fire Age, Machine Zone, baru saja merilis iklan komersial terbaru dari game mereka yang juga bertema peperangan, Mobile Strike. Di sini Arnold hadir sebagai jenderal yang memimpin pertahanan sebuah markas militer. Seperti apa aksi pemeran Terminator ini? Mari saksikan pada video di atas!


Berikut Adalah Beberapa Fakta Menarik Tentang Pembuatan Splatoon, Salah Satu Game Tersukses di Wii U

Arya W. Wibowo – Did You Know Gaming lagi-lagi akan memberikan kamu asupan informasi menarik yang mungkin tidak pernah kamu ketahui sebelumnya. Di sini kamu akan mengetahui tentang beberapa fakta menarik tentang Splatoon, seperti ide tentang dimasukkannya Mario, desain karakter awal, dan lain sebagainya.


Kini Giliran Vaan Hadir dalam Trailer Dissidia

Mohammad Fahmi – Melanjutkan seri trailer yang dimulai dari Rangkuman Game Jepang minggu lalu, koleksi trailer kehadiran Cecil, Butz, Tina, serta Cloud pada beberapa rangkuman belakangan, serta video lainnya dari Rangkuman Game Jepang Sabtu kemarin, hari ini kita kehadiran video baru yang mengenalkan karakter lain.

Kali ini karakter yang mendapatkan kehormatan adalah Vaan dari Final Fantasy XII, karakter yang sering dilecehkan sebagai salah satu jagoan paling menyebalkan di Final Fantasy. Seharusnya setelah ini mereka akan mengumumkan Lightning. Kira-kira kapan ya giliran Ramza menunjukkan batang hidungnya?

Dissidia Final Fantasy Versi Arcade Akan Dirilis Bulan Depan, Cek Video dan Puluhan Screenshot Terbarunya di Sini!

The post Rangkuman Berita Game Hari Ini – 23 November 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Buletin Berita Game Indonesia – 23 November 2015

$
0
0

Pada edisi kali ini terdapat delapan game yang rilis dari developer lokal. Selain itu ada kabar baik dari Gameloft Game Jam yang bisa kamu lihat di bawah. Dari acara yang akan datang, ada teaser dari Global Game Jam 2016 Bali dan juga edisi terkini dari Bengkel GameLan.

Game Rilis Minggu Lalu

Fishing Town

Risky Maulana – Fishing Town bisa dibilang merupakan game memancing yang unik karena menggabungkan model narasi karakter bergaya RPG di dalamnya. Sama seperti game memancing di luar sana, tujuanmu di sini adalah menjadi pemancing ikan terbaik dengan menangkap ikan berkualitas untuk mendapatkan skor tertinggi.

Berbeda dengan game memancing yang pernah saya mainkan sebelumnya, aksi memancing dalam game ini jauh lebih simpel hingga terkesan seperti game arcade. Di sini kamu hanya perlu menahan tombol di layar sambil memastikan meteran tangkapanmu tetap seimbang. Bila indikator kamu melewati bagian target meter ikan, maka tangkapanmu akan lepas dan kamu pun kehilangan umpan pancingmu yang sangat terbatas.

Fishing Town dari Touchten Mengajakmu Jadi Juragan Ikan Paling Sukses

App Info
Fishing Town
Touchten -  Nov 19, 2015
Genre:  Role Playing
Size:   73M
Installs:   1 - 5
Gratis

Download

Super Little Jogger

Super Little Jogger | Screenshot 1

Super Little Jogger adalah sebuah game yang akan menguji kesabaranmu. Gameplay dari game terbitan Gimku ini simpel saja, kamu cukup menahan jarimu di layar supaya karaktermu berhenti. Tujuannya adalah untuk menunggu rintangan atau jebakan yang ada agar bisa dilewati.

Super Little JoggerGame Endless Runner Asal Medan yang Akan Mengajarkan Kamu Arti Kesabaran

App Info
Super Little Jogger
Gimku -  Nov 18, 2015
Genre:  Arcade
Size:   33M
Installs:   1 - 5
Gratis

Download

Tawur The Game

Tawur | screenshot 1

Risky Maulana Tawur The Game diangkat dari sebuah komik tentang pelajar SMU bernama Budi yang memperebutkan dana Subsidi Operasional Sekolah (S.O.S) untuk sekolahnya melalui tawuran dengan pelajar sekolah lain. Serial komik yang diterbitkan majalah re:ON Comics ini diadaptasi ke dalam game trivia yang cukup bersahabat untuk dimainkan gamer dari berbagai kalangan usia.

Jika selama ini game trivia memperlihatkan desain antarmuka yang simpel dan terkesan “datar”, maka kamu akan menjumpai hal baru yang menarik saat menjajal permainan Tawur The Game. Kamu dibawa ke dalam permainan side scrolling action berbalut aksi berhitung dan ujian wawasan umum yang akan menguji seberapa cepat kamu bisa menjawab.

App Info
Tawur The Game
PT. Wahana Inspirasi Nusantara -  Nov 16, 2015
Genre:  Casual
Size:   37M
Installs:   100 - 500
Gratis

Download

Ninja Dive

Risky Maulana – Hari ini kamu sudah bisa menikmati serunya petualangan Ninja Drop! yang dirilis oleh Dragon Games Studio dengan nama baru, Ninja Dive. Seperti dugaan saya sebelumnya, game arcade ini menempatkan kamu sebagai seorang ninja yang ditugaskan terjun menuruni jurang tak berujung. Sanggupkah kamu menerima tantangan ini? Cari tahu jawabannya dengan mengunduh game Ninja Dive lewat tautan di bawah.

App Info
Ninja Dive
Dragon Game Studio, PT -  Nov 19, 2015
Genre:  Action
Size:   45M
Installs:   5 - 10
Gratis

Download

Anxiety: Lost Night

Game yang merupakan hasil karya untuk mengikuti Ludum Dare 33 ini bergenre horor dengan elemen puzzle di dalamnya. Di sini kamu akan berusaha untuk meloloskan diri dari situasi mencekam, yaitu terjebak di dalam mobil di tengah-tengah hutan pada malam hari. Apakah kamu berani mencobanya?

Gamejolt Link: Anxiety: Lost Night


Tebak Buah

Tebak Buah | Screenshot

Di game yang simpel ini kamu diajak untuk menebak buah apa yang ada di balik kotak-kotak di layar. Terdapat pula sebuah petunjuk ringkas tentang buah tersebut yang kadang sudah cukup untuk kamu bisa menebaknya. Game yang ditujukan untuk anak-anak ini berisi enam belas level.

App Info
Tebak Buah
Zainal Abidin -  Nov 20, 2015
Genre:  Word
Size:   14M
Installs:   1 - 5
Gratis

Download


TapTap Color Wars

TapTap Color Wars | Screenshot

TapTap Color Wars adalah sebuah game arcade yang akan menguji kecepatan dan ketepatan jarimu dalam melakukan tap. Di sini kamu harus mencocokkan warna benda misterius yang jatuh secara perlahan dengan warna garis yang ada di bawah.

App Info
TapTap Color Wars
Ginko Games -  Nov 19, 2015
Genre:  Puzzle
Size:   2.4M
Installs:  N/A
Gratis

Download


Hi Games Jogja

Hi Games Jogja | Screenshot

Hi Games Jogja adalah hasil karya NED Studio, sebuah developer game asal Deli, Sumatera Utara. Game ini berisi koleksi mini game dan juga kuis yang berkisar tentang Yogyakarta. Terdapat pula sejarah yang berkaitan dengan daerah istimewa ini.

App Info
Hi Games Jogja
NED Studio -  Nov 13, 2015
Genre:  Casual
Size:   26M
Installs:   100 - 500
Gratis

Download


Berita Terkini dari Industri Game Tanah Air

Satu Tim dari Indonesia Berhasil Tembus Lima Besar GameLoft Game Jam

Gameloft Game Jam | Poster

Mereka adalah Freaks, yang berhasil bertengger pada peringkat kedua di jajaran lima besar Gameloft Game Jam. Kelima peserta ini nantinya akan membuat sebuah video presentasi tentang game mereka dan beradu merebutkan posisi pertama.

Sumber: Gameloft Game Jam


Acara yang Akan Datang

Bengkel GameLan 26 November 2015

Bengkel Gamelan November | Banner

Bengkel GameLan, acara rutin mingguan dari komunitas developer game Yogyakarta ini kembali akan diadakan pada 26 November 2015 mendatang di Jogja Digital Valley. Pada kesempatan kali ini hadir Faris Muzakki menjelaskan tentang Perencanaan Stratejik dan Pemasaran untuk Studio Game. Jangan sampai terlambat, karena acara ini akan mulai jam 19.00 WIB berapapun peserta yang datang.

Eventbrite Link: Bengkel GameLan


Teaser Global Game Jam 2016 Bali

Global Game Jam 2016 Bali | Poster

Komunitas Game Developer Bali sudah mulai “memanaskan” kehadiran Global Game Jam (GGJ) 2016 dengan membagikan poster GGJ 2016 Bali. Acara ini akan diselenggarakan di STMIK Primakara, 29-31 Januari 2016. Mari kita tunggu kabar dari kota-kota lainnya!

The post Buletin Berita Game Indonesia – 23 November 2015 appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Belum Juga Dapat Kerja Usai Kuliah, Apa yang Salah?

$
0
0

Tingginya jumlah mahasiswa yang lulus dari bangku perkuliahan setiap tahun membuat persaingan untuk mencari kerja semakin sulit dan ketat. Tak jarang, mahasiswa memutuskan untuk melanjutkan studi S2 karena lama tak mendapat panggilan kerja.

IPK tinggi dan prestasi lainnya seolah tidak menjadi jaminan akan karier mereka di dunia kerja. Lantas, hal apa yang penting untuk bersaing di dunia kerja?

Mengasah hardskill

Dunia perkuliahan mengasah kemampuan akademik mahasiswa. Mereka terlatih untuk menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan hal teknis lain yang berhubungan dengan jurusan yang sedang ditempuhnya. Hardskill berperan penting dalam dunia kerja, terutama jika mengambil pekerjaan yang sesuai dengan bidang perkuliahan.

Hardskill inilah yang menjadi dasar dalam melaksanakan pekerjaan. Akan tetapi, bukan berarti mahasiswa yang memilih pekerjaan di luar bidang kuliahnya tidak membutuhkan hardskill. Setiap mata kuliah dan jurusan memiliki hardskill yang beragam, namun penerapannya bisa di bidang yang sama maupun di luar bidang yang bersangkutan.

Sebagai contoh, seorang mahasiswa dari jurusan bahasa memiliki hardskill bahasa asing, namun bukan berarti ia harus menjadi guru atau penerjemah saja. Hardskill tersebut juga dapat dipakai jika ia memutuskan untuk bekerja di luar bidangnya, misalnya dengan menjadi manajer di sebuah perusahaan. Selalu ada kesempatan untuk memanfaatkan hardskill kita di dunia kerja, apapun tipe hardskill itu.

Jangan lupakan skill yang lain

Namun, dunia kerja menuntut lebih dari sekadar hardskill saja. Hardskill yang diimbangi dengan softskill akan menjadi sangat baik. Berbeda dengan hardskill, softskill adalah kemampuan non-akademik. Contohnya, manajemen waktu, kontrol emosi, pengaturan stres, rasa percaya diri, pengembangan karakter, menumbuhkan sikap kepemimpinan, dan kemampuan berkomunikasi dengan orang lain.

Softskill dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu interpersonal dan intrapersonal. Softskill interpersonal menyangkut hubungan kita dengan orang lain, dan intrapersonal softskill lebih mengarah ke diri kita sendiri. Dengan mengasah softskill, kita akan meningkatkan kemampuan adaptasi dengan rekan kerja sekaligus meningkatkan kemampuan diri sendiri.

Adaptasi ini sangat penting saat kita memasuki lingkungan kerja baru yang masih cenderung asing. Selain itu, dengan kemampuan komunikasi yang baik, pastinya pekerjaan kita juga akan lancar, baik dengan rekan di kantor atau jika harus bertemu dengan klien.

Tidak bisa dibandingkan mana yang lebih penting, hardskill atau softskill. Akan tetapi, kedua skill tersebut sangat penting dalam dunia kerja. Memiliki keduanya akan menjadi nilai plus tersendiri untuk memasuki dunia kerja. Buat kamu yang belum memulai mengembangkan softskill dan hardskill, yuk mulai dari sekarang.

Caranya mudah, coba analisa diri kamu sendiri, lihat skill apa yang masih kurang dan kembangkanlah. Tidak ada salahnya untuk mencoba, kan. Karena kita lah yang paling mengerti kemampuan serta perkembangan diri sendiri.

Baca Juga: Startup atau Korporat, Manakah yang Sebaiknya Dipilih Sebagai Pekerjaan Pertama?

Bagi kamu mahasiswa yang tertarik dengan Campus Visit dan ingin menjadi bagian dari komunitas ini, kami mempersilakan kamu untuk bergabung ke dalam grup Facebook Tech in Asia – Campus Visit. Dalam grup ini, kamu akan bertemu dengan mahasiswa lainnya yang berjiwa entrepreneur dan dapat saling berbagi informasi yang menarik dan berguna.

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah dan Pradipta Nugrahanto. Sumber gambar: Hobvias Sudoneighm)

The post Belum Juga Dapat Kerja Usai Kuliah, Apa yang Salah? appeared first on Tech in Asia Indonesia.

[REVIEW] Textgram, Mengemas Tulisan Menjadi Bukan Sekadar Bacaan

$
0
0

Tulisan dikenal bisa mewakili perasaan seseorang. Tidak salah jika pesan tertulis kadang terlihat kurang menarik. Tapi itu dulu, ketika sebuah tulisan hanya rangkaian huruf di atas kertas. Kini sebuah tulisan dapat mengandung berbagai pesan berkat pengemasannya.

Adalah Textgram, layanan berbasis web yang juga tersedia dalam versi mobile yang bisa membantu menyebarkan apa yang kamu pikirkan melalui sebuah tulisan. Tidak seperti status Facebook, tulisan yang diolah Textgram memiliki tampilan yang menarik, bahkan pengguna bisa melakukan modifikasi sesuai selera.

Nah, tanpa perlu berlama-lama lagi, berikut review aplikasi Textgram berdasarkan pengalaman saya menggunakannya.

Buat teks sesukanya

textgram

Begitu dibuka, pengguna akan dibawa ke halaman utama dengan kolom untuk menulis apa yang kamu pikirkan. Serunya, kamu dapat mengetik berbagai hal di kolom ini tanpa adanya batasan jumlah karakter. Bahkan, kamu juga bisa mengosongkan kolom ini bila mau.

Textgram juga menyediakan fitur untuk memasukan emoticon dengan memilih menu Emoticon di sisi kiri bawah. Tersedia banyak emoticon yang dapat digunakan seperti ekspresi wajah, binatang, tumbuhan, bangunan, dan lain sebagainya.

Setelah menuliskan pesan yang diinginkan, tap menu Next yang berada di sisi kanan atas. Aplikasi ini akan membawa kamu ke halaman desain. Di halaman inilah kamu bisa menuangkan imajinasi untuk membuat tulisanmu menjadi kian menarik sebelum menyimpannya dalam bentuk PNG atau membagikannya melalui media sosial.

Seperti membuat meme

Kesan seperti membuat meme sangat terasa begitu pengguna dibawa ke proses berikutnya dalam pembuatan teks pada Textgram. Sama seperti membuat meme, pengguna dibebaskan membongkar pasang berbagai aksesori melalui menu-menu yang tersedia.

Textgram memiliki 9 menu yang dapat digunakan untuk mendesai teks yaitu Hi!, Templates, Stickers, Fonts, Text Effects, Highlight, Backgrounds, Filters, dan Frames. Menu Hi! Terdiri atas berbagai pengaturan terkait teks, seperti Align Text Left, Center Text, Bold, sampai Underline.

Jika kata-kata yang tertulis dirasa masih kurang greget, pengguna juga bisa menambahkannya sebanyak apapun. Bagi yang malas mendesain, kamu bisa menggunakan menu Randomize. Teks yang ditulis akan didesain random oleh Textgram, dan tap Reset jika ingin kembali ke pengaturan awal.
textgram toko

Menu Templates dan Background memiliki fungsi yang serupa yaitu mengatur gambar latar. Pilihan ­background yang disediakan juga sama persis meski jumlahnya cukup banyak. Jika masih kurang, kamu bisa mengunduhnya lagi di Textgram Store.

Oh ya, layanan ini juga menyediakan background tambahan yang bisa diunduh secara gratis. Jika semua itu belum cukup, kamu bisa mengunggah foto latar sesuai apa yang kamu inginkan dari galeri smartphone.

Menu Stickers memberikan keleluasaan bagi pengguna untuk menambahkan berbagai stiker atau mengunggahnya dari ponsel. Ukuran stiker bisa diubah sesuka hati, baik panjang, lebar, ataupun memutarnya (rotate).

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah stiker yang diunggah paling baru akan berada di atas stiker yang lama. Artinya pengguna dapat menutup bagian stiker yang lama dengan yang baru.

Jenis huruf yang digunakan bisa diatur menggunakan menu Fonts. Tersedia belasan jenis font yang dapat dipilih. Pengguna tidak bisa mengunggah jenis font namun bisa mengunduhnya dari Textgram Store secara gratis.

Untuk membuat teks yang ditulis kian berkesan, kamu bisa menggunakan fitur Text Effects. Aplikasi ini juga menyediakan banyak pilihan efek yang bisa diatur sesukanya.

Jika ingin menambahkan warna pada background teks, kamu bisa menggunakan menu Hightlight. Selain warna, menu ini juga bisa mengatur tingkat gelap terang warna latar teks.

Pada pengaturan warna teks tersedia menu Filters ataupun Frames. Menu Filters berguna untuk menampilkan filter tipis pada teks yang dibuat pengguna, sedangkan Frames berfungsi untuk memberikan bingkai. Kamu bisa mengindahkan fitur ini jika dirasa tidak pas.

Jadi, sudah siap berkreasi dengan tulisanmu?

Baca juga: Inilah 4 Alternatif Aplikasi Keyboard untuk Android

Kelebihan

  • Tampilan sederhana.
  • Tidak membutuhkan banyak resource
  • Resolusi gambar yang dihasilkan tinggi (1024 x 1021 pixel)

Kekurangan

  • Item yang tersedia di Textgram Store masih sedikit.
App Info
Textgram - write on photos
Codeadore -  Jul 13, 2015
Genre:  Productivity
Size:   13M
Installs:   10,000,000 - 50,000,000
Gratis

Download

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)

The post [REVIEW] Textgram, Mengemas Tulisan Menjadi Bukan Sekadar Bacaan appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Konami Minta Maaf, Pemain Pro Evolution Soccer 2016 Akan Dapatkan DLC EURO 2016 Gratis

$
0
0

Konami beberapa waktu lalu mengumumkan bahwa mereka akan merilis DLC dari PES 2016 secara gratis. DLC ini berupa paket EURO 2016 yang akan diadakan pada pertengahan tahun 2016 nanti di Perancis.

DLC gratis ini diumumkan Konami sebagai permohonan maaf kepada para gamer yang kecewa dengan Data Pack pemain yang tidak mutakhir. Masih banyak transfer pemain yang belum update, sehingga gamer harus melakukan perubahan daftar pemain sendiri melalui mode Editor.

Untuk memperbaiki hal tersebut, Konami juga akan merilis Data Pack terbaru pada awal Desember nanti. Data Pack ini akan meliputi update pemain mutakhir setelah bursa transfer musim panas kemarin, stadion Maracana untuk para fan di Brazil, scan wajah baru, serta seragam tim nasional terbaru.

PES 2016 | Screenshot

Konami mengatakan akan mengumumkan informasi selanjutnya tentang DLC Euro 2016 setidaknya pada awal tahun depan. Kemungkinan informasi lanjutan ini diperkirakan akan berisi tentang tanggal rilis DLC tersebut dan juga konten apa saja yang akan disediakan.

PES 2016 Vs. FIFA 16, cari tahu mana yang terbaik di sini!

Sebuah langkah yang baik dari Konami, terutama di tengah pamornya yang kian negatif di mata gamer. Apakah pengumuman DLC Euro 2016 ini juga akan dibarengi berita tentang PES 2016 versi gratis? Kita tunggu saja.

Sumber: Konami

Bagaimana menurut kamu tentang langkah Konami ini? Apakah ini akan mengobati kekecewaan kamu terhadap buruknya Data Pack pemain yang kurang update? Utarakan pendapatmu di bawah ini!

The post Konami Minta Maaf, Pemain Pro Evolution Soccer 2016 Akan Dapatkan DLC EURO 2016 Gratis appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Masalah Kabut Asap: Bagaimana Teknologi Dapat Melindungi Hutan di Asia Tenggara

$
0
0

Topik yang paling menyita perhatian di Asia Tenggara selama beberapa bulan ke belakang adalah kerusakan lingkungan dan bencana manusia yang disebabkan oleh kebakaran lahan gambut di Indonesia.

Sedikitnya 19 orang meninggal akibat polusi udara yang disebabkan. Lebih dari setengah juta penduduk di Indonesia menderita penyakit saluran pernafasan, sementara negara tetangga Singapura dan Malaysia juga terkena dampak yang sama.

Perlu gambaran lebih lanjut? Sebagai dampak atas kebakaran tersebut, kadar emisi gas karbon dioksida yang ada di Indonesia selama beberapa minggu ke belakang telah melampaui jumlah yang dihasilkan oleh Jerman selama setahun. Bagian paling buruknya: Kebakaran ini adalah ulah manusia.

Membakar hutan adalah cara paling hemat dalam membebaskan lahan perhutanan untuk ditanami kelapa sawit, namun juga paling berisiko. Belum lagi, musim kemarau berkepanjangan pada tahun ini memperburuk keadaan, selain juga mempercepat penyebaran titik kebakaran.

Beruntung, masyarakat yang terkena dampaknya bisa sedikit lega karena hujan sudah mulai turun.

Bagaimana sebaiknya mengelola lahan gambut agar tragedi serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari? Presiden Indonesia Joko Widodo telah menunjuk pihak universitas untuk membantu menemukan solusinya. Para inovator teknologi di Asia Tenggara juga dapat ikut memberi sumbangsih.

Selain membangun penyaring udara, membuat aplikasi pengukur tingkat polusi, atau membagikan masker untuk mengurangi dampak asap, para ahli teknologi harus menciptakan solusi yang dapat mengatasi penyebab masalah ini.

Berikut adalah beberapa teknologi menjanjikan yang sejauh ini telah digunakan sebagai bagian dari cara melindungi alam.

Baca juga: Wacana Regulasi Baru 3 Kementerian Indonesia Bisa Hentikan Penjualan iPhone di Tanah Air

Pengawas suara

Topher White dari San Francisco mencetuskan ide brilian ini: ia menggunakan ponsel model lawas untuk mengawasi bunyi-bunyian yang ada di hutan. Ponselnya ditenagai oleh kumpulan panel tenaga surya dan disembunyikan di puncak pohon.

Tropher White, penggagas Rainforest Connection

Tropher White, penggagas Rainforest Connection

Ponsel tersebut dapat diprogram untuk mendengarkan bunyi suatu hewan, namun ponsel yang digunakan Topher dalam proyek Rainforest Connection diprogram untuk mendengarkan bunyi yang tak semestinya ada di hutan hujan. Contohnya gergaji mesin atau percakapan manusia. Alat tersebut kemudian mengirim sinyal ke stasiun pengendali.

Rainforest Connection sukses menjalankan program percobaannya di pulau Sumatera. Keuntungan dari teknologi ini adalah biayanya yang murah. Syangnya alat ini tak dapat mencakup area yang luas dan setiap perangkat harus dipasang secara manual.

Sensor Pintar

Libelium adalah perusahaan asal Spanyol. Perusahaan ini ahli dalam pembuatan sensor pintar yang terhubung dengan perangkat lunak untuk memudahkan pengawasan. Ada begitu banyak aplikasi yang terhubung dengan sistem Libelium.

Teknologi ini pernah digunakan untuk pendeteksi dini kebakaran hutan di Spanyol. Sebagai contoh, sensor tersebut bisa diatur untuk mendeteksi kelembaban, suhu, dan perubahan tingkat CO2 dalam rentang waktu yang singkat. Sistem akan mengirimkan sinyal jika ada perubahan yang signifikan.

Teknologi ini dapat mendeteksi perubahan kecil dan menunjukkan sumber kebakaran dengan sangat akurat. Kekurangan dari teknologi ini adalah setiap sensor harus ditempatkan satu per satu secara manual.

Drone buatan sendiri

Jika area yang ingin diawasi tak terlalu luas, pengawasan udara dengan menggunakan drone adalah solusi yang ideal. Masalahnya, drone tidak murah dan tak selalu mudah didapat di semua tempat.

Conservation Drones, LSM yang berlokasi di Amerika Serikat, membantu para konservasionis membuat drone sendiri serta mengajarkan cara memprogram dan menggunakannya. Ada banyak sekali rencana yang bisa diterapkan dengan drone dalam melindungi lingkungan. Menghitung jumlah sarang orang utan di hutan hujan di Indonesia, pencitraan dengan drone dapat membantu kita memantau wilayah dengan peningkatan suhu panas yang tak lazim.

Dua sarang Orang utan yang gambarnya diambil Drone

Dua sarang Orang utan yang gambarnya diambil Drone

Keuntungan drone adalah kita bisa menggunakannya untuk berbagai keperluan. Kita juga dapat segera menerbangkannya untuk mengumpulkan data. Kekurangannya adalah cakupan wilayahnya yang terbatas, karena drone biasanya mengikuti jalur penerbangan yang sudah diprogram sebelumnya. Selain itu, daya tahan baterainya terbatas.

Pencitraan satelit yang murah

Perkembangan terbaru yang membuat para aktivis lingkungan hidup tersenyum lebar adalah meningkatnya ketersediaan data satelit beresolusi tinggi terkini. Hal ini disebabkan karena perkembangan satelit mikro generasi terbaru yang dikembangkan oleh perusahaan seperti Planet Labs dan Skybox. Axelspace dari Jepang juga bersaing dalam bisnis ini.

Ukuran satelit mikro bisa sama kecilnya seperti kotak sepatu dan dibawa ke luar angkasa dalam jumlah yang banyak. Alat ini dapat menyampaikan pencitraan keseluruhan planet dengan frekuensi yang lebih sering dan biaya yang lebih murah dibandingkan satelit konvensional.

Pencitraan satelit dapat membantu menganalisa perubahan pada penggunaan lahan dan ruang lingkup hutan, memetakan tingkat kebakaran, atau mencari sumber kebakaran.

Karena volume hasilnya begitu tinggi dan satelit mampu mencakup area yang sangat luas, teknologi tersebut menjadi lebih menarik saat dikombinasikan dengan perangkat lunak penganalisa citra pintar. Perusahaan seperti Descartes Labs yang bermarkas di New Mexico berada di garis terdepan dalam perkembangan teknologi ini.

Implementasi di semua kalangan

Proyek-proyek yang disebutkan tadi kebanyakan dikembangkan di luar wilayah Asia Tenggara, meski banyak dari proyek tersebut yang telah diuji di wilayah ini, dengan keanekaragaman hayatinya begitu banyak dan masalah lingkungan semakin memburuk setiap tahunnya.

Contoh lain mengenai kesuksesan aplikasi teknologi “di medan belantara” dapat ditemukan di situs lingkungan Mongabay.com. Situs tersebut baru-baru ini memperkenalkan keseluruhan isu dalam topiknya.

Namun, ketimbang program percobaan yang dikembangkan secara terpisah, persilangan antara teknologi dan konservasi alam seharusnya menjadi hal yang lumrah di Asia Tenggara. Teknologi tersebut perlu dipahami dan diadaptasikan di semua tingkatan, dari pemerintah hingga mereka yang berkecimpung lapangan.

Apa yang dilakukan para inovator Asia Tenggara dalam memberi sumbangsih di teknologi konservasi alam? Apa saja program-program menarik yang sedang digalakkan? Beritahu kami lewat kolom komentar.

(Diterjemahkan oleh Faisal Bosnia dan diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)

The post Masalah Kabut Asap: Bagaimana Teknologi Dapat Melindungi Hutan di Asia Tenggara appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Kumpulan Aplikasi Live Wallpaper Android yang Tidak Menyedot Baterai

$
0
0

Bosan melihat layar background yang statis pada Android? Ganti saja dengan live wallpaper! Jangan khawatir kehabisan baterai. Berkat kecanggihan teknologi pada Android versi terbaru, serta teknik perancangan kode yang efisien dan teroptimalisasi, aplikasi-aplikasi live wallpaper berikut tidak akan banyak membebani baterai kita!

Berikut adalah daftar live wallpaper Android yang tidak menyedot baterai perangkat kamu:

Circulux LWP

CIRCULAR

Circulux LWP adalah satu dari banyak wallpaper indah yang diciptakan oleh Gauli, developer yang khusus mengembangkan live wallpaper di Android. Aplikasi yang satu ini menawarkan 21 pilihan desain berbasis lingkaran dengan kombinasi warna yang berbeda-beda pada setiap desainnya.

Elemen-elemen dalam lingkaran ini akan bergerak secara dinamis dan elegan, sehingga kita tidak akan bosan melihatnya. Bila kita tidak senang dengan warna cerah atau gerakan yang terlalu banyak, kita dapat mengubahnya ke mode hitam-putih.

Circulux LWP dalam diunduh secara gratis, namun untuk mendapatkan fitur dan pengaturan yang lebih lengkap, kita perlu membayar seharga Rp25.000.

App Info
Circulux LWP
Gauli -  Oct 03, 2015
Genre:  Personalisation
Size:   8.2M
Installs:   1,000 - 5,000
25,521

Download

Mountains Now

NOW

Kalau kamu suka dengan gambar latar Google Now dan ingin menjadikannya sebagai wallpaper, Mountains Now cocok untukmu. Aplikasi ini menawarkan versi animasi dari gambar pegunungan, lautan, kapal-kapal, serta padang rumput dengan gaya Material Design ala Google.

Kita bisa mengatur elemen apa saja yang ditampilkan. Misalnya, bila tidak ingin melihat ada perahu di sana, maka kita bisa menyembunyikannya. Demikian pula dengan elemen-elemen lain di dalamnya.

Bila mau membayar versi pro-nya dengan harga sekitar Rp20.000, aplikasi ini akan memberikan fitur siang-malam. Dengan fitur ini, tampilan layar akan berubah seiring berjalannya waktu sehingga kita bisa menikmati animasi bulan dan bintang di malam hari.

App Info
Mountains Now Free Wallpaper
Intcast -  Feb 24, 2014
Genre:  Personalisation
Size:   769k
Installs:   100,000 - 500,000
Gratis

Download

Space Colony

STAR

Sebagai pencinta ruang angkasa, aplikasi ini adalah aplikasi pertama yang saya unduh dari semua yang ada di daftar ini. Tampilannya detail dan menarik untuk sebuah wallpaper. Kita akan diajak melihat pemandangan sebuah kota lengkap dengan lampu-lampu dan pesawat yang berlalu lalang.

Untuk kustomisasi, kita bisa mengatur warna lampu serta elemen apa yang ada dalam kota. Lebih jauh lagi, aplikasi ini juga dilengkapi add-on sehingga kita tidak hanya bisa melihat kota, tetapi juga planet dan bahkan galaksi bentuk dan warnanya bisa diatur sesuka hati!

App Info
Space Colony
maxelus.net -  Feb 10, 2015
Genre:  Personalisation
Size:   7.8M
Installs:   50,000 - 100,000
18,710

Download

City Bokeh Live Wallpaper

BOKEH

Pernah melihat foto yang memiliki latar belakang blur dan memendarkan cahaya? Dalam dunia fotografi, efek itu disebut sebagai efek bokeh. Aplikasi ini bisa memberikan efek tersebut pada gadget kita.

Saat dipasang, City Bokeh Live Wallpaper akan membuat ikon pada layar smartphone kita tampak menonjol. Elemen di dalamnya bergerak secara perlahan dan elegan sehingga tidak membuat mata lelah saat menggunakannya.

Baca juga: Kumpulan Aplikasi Android Gratis untuk Mengubah Kebiasaanmu

Dari semua yang ada di daftar ini, saya menggunakan City Bokeh lebih lama karena menyukai efeknya, yang membuat saya merasakan ketenangan saat memandangnya.

App Info
City Bokeh Free Live Wallpaper
CygnusX -  Sep 07, 2014
Genre:  Personalisation
Size:   6.7M
Installs:   10,000 - 50,000
Gratis

Download

Muzei

MUZEI

Berbeda dengan aplikasi live wallpaper lain, Muzei berfungsi untuk mengganti wallpaper kita secara otomatis pada waktu yang ditentukan. Tapi lebih dari itu, Muzei memberikan kita keleluasaan untuk mengatur efek dari wallpaper yang digunakan.

Pengaturan yang dapat kita lakukan antara lain tingkat keburaman (blur), terang gelap, dan kecerahan warnanya. Saat kita melakukan tap dua kali pada halaman utama gadget kita, gambar yang kita edit tersebut akan kembali ke pengaturan awal selama beberapa detik untuk dapat kita pandang, kemudian menjadi blur kembali.

Baca juga: 5 Teknologi yang Sedang Dikembangkan NASA untuk Berangkat ke Mars

Wallpaper yang digunakan bisa berasal dari beberapa sumber, antara lain dari folder di smartphone kita atau dari add-on Muzei yang juga ditawarkan secara gratis. Melalui add-on ini, kita bisa mengunduh foto-foto dari berbagai sumber seperti National Geographic, NASA, Flickr, dan masih banyak yang lainnya.

App Info
Muzei Live Wallpaper
Roman Nurik -  Nov 12, 2015
Genre:  Personalisation
Size:   5.2M
Installs:   1,000,000 - 5,000,000
Gratis

Download

Bagaimana, siap untuk tampil beda tanpa mengorbankan baterai? Yuk unduh aplikasinya!

(Diedit oleh Lina Noviandari)

The post Kumpulan Aplikasi Live Wallpaper Android yang Tidak Menyedot Baterai appeared first on Tech in Asia Indonesia.


Dragon Fin Soup Adalah Game yang Kamu Ingin Mainkan Tahun Depan

$
0
0

Saya katakan demikian di judul karena walaupun mempunyai potensi, namun Dragon Fin Soup belum terlalu layak dimainkan, setidaknya sekarang. Tapi mari tidak terlalu terburu-buru dan telaah dulu, apa sebenarnya Dragon Fin Soup.

Dragon Fin Soup menjanjikan kamu sebuah permainan action rougelike RPG dengan quest yang melimpah dan sistem yang lebih rumit dari rata-rata RPG sekarang. Kamu akan memainkan seorang tokoh wanita bernama Red Robin yang suka mabuk.

Dari waktu ke waktu, kamu akan menerima quest dari siapa lagi kalau bukan bartender lokal. Bunuh monster X sebanyak Y akan menjadi tema umum yang ditawarkan oleh Dragon Fin Soup. Itu terdengar membosankan, namun setidaknya sistem pertarungan dan eksplorasi di game ini cukup menyenangkan untuk dilakukan.

Dragon Fin Soup | Screenshot 1

Ketika bertemu dengan musuh maka kamu pada dasarnya bergerak berdasarkan urutan. Setelah kamu bergerak musuh akan bergerak dan seterusnya. Namun yang menyenangkan adalah kamu tidak harus menunggu lama untuk giliran, bahkan Dragon Fin Soup akan membuat seolah-olah kamu sedang memainkan action RPG biasa, padahal setiap gerakan dieksekusi secara bergantian dengan musuh.

Kamu bisa berhadapan langsung untuk beradu pedang, menembak musuh dari jarak jauh, sampai dengan menebang sebuah pohon untuk jatuh menimpa lawan. Ada cukup banyak cara untuk membunuh lawan dan itu adalah bagian yang cukup pintar dalam game ini, terutama jika kamu berhasil membelakangi lawan dan melakukan dua kali damage.

Melihat lebih jauh ke dalam inventori, sistem crafting dan juga skill, kamu akan segera sadar bahwa Dragon Fin Soup bukanlah RPG yang terlalu sederhana. Ada cukup banyak yang bisa kamu lakukan dengan karakter utama kita, mulai dari mencari equipment yang pas sampai dengan sistem crafting yang terbilang cukup rewarding.

Dragon Fin Soup | Screenshot 2

Namun masalah muncul seiring dengan kamu memainkan game ini. Saya bahkan tidak tahu harus mulai dari mana. Jika game ini mengharuskan saya mencari kegunaan dari berbagai item atau fungsi yang tersedia, maka oke saya bisa hidup dengan ini. Namun hukuman sebenarnya datang dari desain antarmuka yang sama sekali tidak bersahabat.

Kegiatan semudah membandingkan equipment yang ada dengan yang sedang dipakai serta benar-benar memakainya memerlukan beberapa percobaan yang membingungkan. Saya bisa melihat bahwa sebuah mouse akan sangat berguna, namun saya memainkannya di PlayStation 4, dan ini sudah memukul mundur saya sekitar lima sampai sepuluh menit hanya untuk mencari cara menggunakan sebuah perlengkapan.

Jika Dragon Fin Soup terasa kurang optimal dimainkan di PS4 atau PS Vita, lain lagi dengan roguelike legendaris yang satu ini

Belum lagi sistem crafting yang sangat memusingkan. Saya bahkan tidak akan membahasnya. Sebuah mouse dapat meringankan penderitaan, namun sejujurnya saya bertanya-tanya apakah sang developer pernah memainkan RPG?

Tentu saja jawabannya pernah, namun mengapa antarmukanya sangat buruk? Mencari jawabannya di Google hanya menghasilkan konfirmasi dari seluruh pemain lain tentang hal yang sama. Beberapa patch sebenarnya sudah tiba, namun tidak cukup untuk benar-benar menikmati game ini sepenuhnya.

Dragon Fin Soup | Screenshot 3

Tapi saya harus memberikan acungan jempol untuk aspek visual game ini. Dragon Fin Soup terlihat sangat indah dan dijamin kamu akan ingin terus menghabiskan waktu melihat apa yang game ini tawarkan di area selanjutnya.Terkadang sebuah peta bisa sangat padat dengan objek sampai-sampai saya sedikit bingung dengan posisi karakter saya. Ada satu saat di mana saya benar-benar tidak dapat menemukan karakter saya sampai saya bergerak.

Masalahnya dengan hal ini adalah satu gerakan dapat berakibat hidup dan mati. Dragon Fin Soup jelas bukan untuk pemain kasual. Kamu akan cukup sering mati. Tapi di awal-awal kebanyakan kasusnya akibat desain antarmuka yang tidak baik. Sangat berbeda kasusnya dengan berbagai game brutal yang memang susah.

Selain monster dan lingkungan acak, kamu juga akan ditemani dengan bug yang sifatnya juga acak. Beberapa kali saya stuck di sebuah tempat, keanehan grafis, sampai dengan eksploit gold yang dapat membuat saya kaya secara cepat. Hal ini sebenarnya bukan sebuah show stopper, namun membawa mood bermain jauh turun, setelah sebelumnya diturunkan dengan hal-hal yang saya sudah jelaskan di atas.

Dragon Fin Soup | Screenshot 4

Apakah Dragon Fin Soup adalah game yang berpotensi. Ya tentu saja, saya suka dengan aksi roguelike yang dibuat sangat simpel seolah-olah kita sedang memainkan action RPG. Namun begitu banyak bug dan juga antarmuka yang buruk membuat saya berhenti memainkannya setelah lima jam. Saya tidak akan menghapusnya, bahkan saya akan menunggu dengan sabar agar sang developer memperbaikinya. Namun sampai itu terjadi, Dragon Fin Soup adalah game yang belum selesai.

Saya tidak dapat merekomendasikan kamu untuk membelinya. Namun game ini tersedia sebagai game gratis bulanan PlayStation Plus selama November 2015. Tidak akan menyakitkan untuk berlangganan PlayStation Plus karena kamu akan mendapatkan game lainnya, dan juga ada kemungkinan besar kamu membutuhkannya untuk bermain game online. Namun Dragon Fin Soup bukanlah game yang kamu ingin mainkan sekarang, mungkin tahun depan setelah sang developer datang dengan antarmuka yang lebih console friendly.

P.s. Dragon Fin Soup tersedia gratis untuk pelanggan PlayStation Plus selama November 2015.

PlayStation Store Asia: Dragon Fin Soup, Rp272.000

PlayStation Store US: Dragon Fin Soup, $19,99 (sekitar Rp274.000)

Apakah kamu telah mencoba Dragon Fin Soup? Seandainya game ini tidak gratis dari PlayStation Plus apakah kamu masih mau membelinya? Sampaikan pendapatmu di kolom komentar.

The post Dragon Fin Soup Adalah Game yang Kamu Ingin Mainkan Tahun Depan appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Pocket Gothic Menjanjikan Game Beat ‘Em Up Terimut yang Pernah Ada

$
0
0

Fedeen Games, penerbit game yang telah menghadirkan MMORPG Forsaken World ke platform mobile, mengunggah video teaser game terbaru mereka yang akan hadir untuk iOS dan Android. Game tersebut berjudul Pocket Gothic, sebuah game action beat ’em up yang mengandalkan grafis imut khas anime bergaya chibi.

Latar pada Pocket Gothic mengangkat cerita kehancuran dunia fantasi Helios karena ulah Demon Queen Lilith yang membawa kekacauan di negeri tersebut. Ia memimpin pasukan monster untuk menyerang Helios dalam peperangan yang berlangsung selama bertahun-tahun. Perjuangan Helios yang dipimpin oleh Archmage Lacris akhirnya berhasil mengalahkan Lilith, namun kekuatan jahat masih tersisa di sana.

Pocket Gothic | Screenshot 1

Pocket Gothic | Screenshot 2

Di sinilah kamu akan berperan sebagai salah satu dari empat jenis pendekar yang akan menumpas habis para monster. Kamu dapat memilih menjadi kesatria Spellsword, Dragoon, Arcanist, atau Gunslinger dengan kekuatan dan pola serangan masing-masing. Sebagai contoh, Dragoon memiliki kekuatan serang jarak dekat yang kuat, sedangkan Arcanist mampu melepaskan sihir ampuh dari jarak jauh.

Sebagai sebuah game action beat ’em up, saya cukup skeptis dengan penggunaan grafis imut khas anime bergaya chibi. Saya membayangkan tampilan yang tidak sinkron antara lucu dengan aksi membabi-buta khas game beat ’em up. Namun, Feeden Games belum memamerkan tampilan gameplay dari Pocket Gothic agar saya dapat mengonfirmasi dugaan ini.

Feeden Games belum menyebutkan tanggal perilisan Pocket Gothic. Mereka berencana untuk merilisnya di iOS dan Android sebagai game free-to-play dengan fitur multiplayer dalam bentuk guild dan PvP. Kamu bisa mendaftarkan alamat email milikmu pada tautan di bawah untuk mendapatkan kabar terbaru seputar perilisannya nanti.

Situs Resmi: Pocket Gothic

Apakah menurutmu Pocket Gothic memiliki potensi menjadi game beat ’em up yang seru? Akankah Pocket Gothic mampu menyaingi game serupa seperti Implosion: Never Lose Hope atau Angelstone? Sampaikan pendapatmu di bawah ya.

The post Pocket Gothic Menjanjikan Game Beat ‘Em Up Terimut yang Pernah Ada appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Review Buku Never Eat Alone: Pentingnya Membangun Jaringan dari Bangku Kuliah

$
0
0

Hampir dalam setiap buku, kelas, dan pelatihan, kita dijejali bahwa faktor penting keberhasilan seseorang dalam membangun sebuah startup atau karier yang baik adalah usaha diri untuk disiplin, berpikir positif, manajemen waktu, dan motivasi. Membangun relasi atau jaringan jarang dibahas sebagai salah satu faktor kesuksesan seseorang, baik sebagai entrepreneur ataupun profesional.

Ini terjadi pada pendidikan formal, meski beberapa universitas di Indonesia mulai menjadikan entrepreneurship sebagai salah satu materi perkuliahan. Akibatnya, banyak mahasiswa atau generasi muda yang tidak menyadari bahwa tak seorang pun sukses di dunia ini tanpa bantuan orang lain.

Sebuah buku berjudul Never Eat Alone: And Other Secrets to Success, One Relationship at a Time karya Keith Ferrazzi memberi bermacam rahasia sukses lewat menjalin jejaring. Keith adalah pendiri dan CEO Ferrazzi Greenlight, perusahaan Business Management Consultant. Ia juga pernah menjabat sebagai CEO YaYa Media, sebuah perusahaan game interaktif.

Sebelum bergabung dengan YaYa, ia sempat menjabat sebagai CMO di Starwood Hotel & Resort dan perusahaan konsultan Deloitte. Dari profesinya di berbagai industri tersebut, Keith telah mengembangkan jaringan mulai dari urusan politik hingga dunia hiburan.

Pola pikir yang baik

Pada bagian awal buku, Keith bercerita bahwa ia adalah anak dari keluarga yang sangat sederhana. Ayahnya bekerja di pabrik baja. Namun, Keith meyakinkan diri bahwa kerja keras adalah salah satu jalan untuk memenangkan kesempatan diterima di Sekolah Bisnis Harvard. Pola pikir inilah yang dia bangun sejak kecil, bahwa kesuksesan di satu bidang akan mendorong lahirnya kesuksesan lainnya.

Merangkul orang-orang adalah cara untuk membuat perbedaan dalam kehidupan orang lain. Hal ini bertujuan untuk memberikan nilai bagi orang lain dan meningkatkan nilai-nilai yang kita miliki. Keith belajar bahwa jejaring yang sebenarnya adalah mencari jalan untuk membuat orang lain menjadi lebih berhasil.

Semakin banyak kita membantu orang, akan semakin banyak pula bantuan yang kita dapatkan. Karena kita banyak mendapatkan bantuan, maka semakin banyak pula bantuan yang kita terima untuk membantu orang lain. Semakin banyak memberi, berarti kita membangun pundi-pundi pemberian kita sendiri.

Pola pikir yang baik juga dipengaruhi oleh misi yang jelas. Karena semakin konkret tujuan kita, semakin mudah kita mencapainya. Oleh sebab itu, penting untuk menemukan apa yang menjadi passion atau semangat hidup kita.

Prinsip dasar dari sifat manusia adalah keinginan untuk dihargai. Oleh sebab itu, mencari informasi untuk mengetahui latar belakang seseorang adalah salah satu usaha yang harus dilakukan. Hal ini berarti kita belajar memahami permasalahan-permasalahan atau kebutuhan-kebutuhan mereka.

Keith menyarankan agar kita mencari untuk menjadi bagian dari hal paling diminati oleh orang yang ingin kita dekati. Dengan begitu, kita pun akan menemukan cara untuk menjadi bagian dari hidup mereka.

Langkah berikutnya adalah mengindentifikasi orang-orang yang dapat membantu mencapai tujuan kita, kemudian berkenalan dengan mereka. Namun tidak sedikit orang yang kesulitan untuk berkenalan dengan orang baru.

Kita sebaiknya menganggap berkenalan dengan orang baru sebagai sebuah tantangan dan kesempatan. Pemikiran ini akan membakar semangat bersaing kita dan memadamkan sifat pemalu yang menjauhkan kita dari pergaulan sosial.

Baca Juga: Mahasiswa, Siapkan Bekal Jadi Founder Startup di Bangku Kuliah

Keterampilan yang patut dikuasai

Keith mengatakan, bahwa pemenang sesungguhnya adalah orang-orang yang punya karier cemerlang, hubungan hangat, dan karisma yang tak terhentikan. Mereka adalah orang yang memberikan semuanya di luar sana dengan tulus, serta tidak menghabiskan waktu untuk mencoba menjadi sesuatu (atau seseorang) yang bukan dirinya.

Mengubah koneksi menjadi pertemanan

Buatlah diri kita nyaman dengan lawan bicara. Keith menyarankan, kita harus belajar mengetahui apa yang membuat seseorang terpancing. Juga, bagaimana cara terbaik untuk bisa memuaskan apa pun yang membuat orang itu terpancing. Ini berarti kita harus berani berkata sesuatu yang buruk jika melihat ada orang yang tidak jujur dengan dirinya sendiri.

Menurut Keith, koneksi adalah sebuah falsafah hidup. Suatu cara pandang terhadap dunia. Hal ini didasari bahwa orang, semua manusia dan setiap orang yang kita temui, berkesempatan untuk membantu dan dibantu.

Kesimpulan

Buku ini sangat cocok bagi siapapun yang merasa dirinya cukup introvert untuk berinteraksi atau bahkan membangun relasi dengan orang baru. Keith Ferrazzi tidak hanya menuliskan tentang konsep membangun jaringan, tapi juga menceritakan pengalaman-pengalamannya dalam membangun jaringan dan relasi.

Apa yang ia lakukan dan dituangkan menjadi tulisan ini menambah kesan bahwa Keith tidak semata-mata menjual ide, tapi juga berbagi pengalaman hidup yang ia jalani.

Membangun relasi atau jejaring dapat dimulai selagi muda, termasuk saat kamu masih duduk di bangku kuliah. Siapa tahu teman yang dahulu jadi rekan berbagi cerita akan menjadi teman yang sangat berpengaruh dalam kesuksesanmu di masa yang akan datang.

(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah. Sumber gambar Allison Ramsing.)

The post Review Buku Never Eat Alone: Pentingnya Membangun Jaringan dari Bangku Kuliah appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Fortisia – JRPG untuk Mobile Persembahan dari SEGA dan LINE

$
0
0

Selama dua tahun terakhir, SEGA merupakan salah satu dari sekian raksasa industri game yang hingga kini masih belum bisa menguasai pasar game mobile secara global. Meski demikian bukan berarti penerbit satu ini tidak bisa menjadi pemain yang diperhitungkan di negara asalnya, karena di Jepang, SEGA sendiri masih aktif menghasilkan beberapa game keren eksklusif seperti Hortensia Saga dan kini ada Fortisia yang akan melengkapi koleksi RPG akhir tahun 2015.

Fortisia sendiri merupakan proyek game hasil kerjasama SEGA dengan layanan aplikasi chatting LINE yang cukup populer di Jepang. Game bergenre RPG yang mereka umumkan minggu lalu ini rencananya akan memanfaatkan platform LINE sebagai media distribusi dan interaksi antar pemain.

Dalam Fortisia, para pemain diajak bertualang di sebuah dunia fantasi bernama Fortis yang memiliki beberapa kesamaan unsur visual dengan tipikal RPG buatan Jepang. Di sini kamu bisa melihat betapa kentalnya perpaduan unsur anime dengan kesan high fantasy RPG Jepang, mulai dari bentuk senjata yang sangat besar, karakter yang muda, dan pemilihan warna rambut yang berwarna-warni.

Fortisia | screenshot 1

Fortisia | screenshot 2

Dari screenshot yang diperlihatkan, Fortisia nampaknya akan mengadopsi gaya pertarungan hack and slash dengan unsur action yang kental dan real-time multiplayer hingga empat orang pemain sekaligus. Hal semacam itu tentunya bukanlah suatu hal yang baru kita temui dalam sebuah game mobile berkedok RPG, jadi saya harap SEGA telah mempersiapkan fitur menarik yang bisa membuat Fortisia terasa berbeda dengan RPG mobile lainnya.

Sayangnya saat tulisan ini dibuat, belum ada kepastian apakah game hasil kolaborasi LINE dan SEGA ini ke depannya juga akan dirilis di negara lain. Untuk saat ini, kecil sekali kemungkinan kita bisa menikmati Fortisia dalam bahasa Inggris. Namun jika kamu tidak keberatan dengan penggunaan bahasa Jepang, maka kamu bisa memasukkan Fortisia ke dalam daftar game yang akan kamu unduh berikutnya lewat layanan QooApp dan sejenisnya.

Sumber Gambar: Serkantoto

Bagaimana menurut kamu? Akankah ada kemungkinan distributor game lain yang berinisiatif memboyong Fortisia ke luar wilayah Jepang? Silakan suarakan pendapat kamu baik itu kesan kamu soal grafis game ini maupun harapan kamu seputar gameplay Fortisia di kolom komentar.

The post Fortisia – JRPG untuk Mobile Persembahan dari SEGA dan LINE appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Apa yang Perlu Diketahui Jika Kamu Ingin Magang di Startup

$
0
0

Mahasiswa tingkat akhir program studi tertentu biasanya diwajibkan melakukan magang di suatu perusahaan. Dengan maraknya startup di Indonesia, mahasiswa pun kini punya pilihan untuk magang selain di korporat.

Nilai lebih magang di korporat adalah nama besar dari perusahaan tersebut. Sedangkan di startup, karena skala perusahaannya relatif kecil, kamu punya kesempatan menjadi bagian penting dari tim layaknya staf full time.

Ketika kamu berhasil menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik, kamu akan punya bekal pengetahuan yang dapat diterapkan di tempat kerja lain. Kamu pun dapat mengamati bagaimana cara kerja startup yang, mungkin saja, menginspirasi kamu mendirikan startup sendiri

Melakukan magang di startup tak ubahnya magang di perusahaan besar. Ada tahap-tahap yang harus kamu lalui. Apa saja? Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, sebelum mengirimkan lamaran magang ke startup.

1. Cari startup yang relevan

Bidang usaha startup berbeda-beda. Sebut saja developer aplikasi, e-commerce, atau media seperti Tech in Asia. Kamu perlu mencari tahu apakah startup incaran kamu bergerak di bidang, atau setidaknya membuka posisi magang, yang relevan dengan kuliahmu.

Biasanya, startup yang menerima mahasiswa magang memasang info lowongan di situs mereka, seperti yang dilakukan oleh marketplace Tokopedia atau Mirum Agency.

“Semua posisi yang ada di Mirum Agency kita buka magangnya, kecuali Strategy,” jelas Dimas Novriandy, Head of Business Development Mirum Agency, sebuah startup intergrated digital agency.

Namun ini bukan aturan baku. Ada juga yang tidak mencantumkan informasi apa-apa. Kalau pun ada, seperti Mirum Agency, seringkali tidak menyebutkan posisi apa saja yang dibuka.

Baca Juga: Belum Juga Dapat Kerja Usai Kuliah, Apa yang Salah?
Jika itu yang terjadi, jangan ragu untuk menghubungi startup tersebut, baik lewat e-mail atau metode lain yang disediakan di situsnya. Lewat media sosial pun rasanya tidak ada salahnya, selama bahasa yang digunakan tetap bersahabat.

Ada baiknya bila kamu menghubungi beberapa startup sekaligus, untuk berjaga-jaga jika ada startup yang tidak merespons.

2. Sebutkan posisi yang kamu mau

Setelah mengetahui posisi magang yang ada, langkah selanjutnya adalah mengirim lamaran. Perlu diingat, kamu wajib menyebutkan posisi magang yang kamu inginkan. Logikanya, jika kamu apply posisi tertentu, tentunya itu didasari atas keahlian akademis kamu.

Startup pun mencari tenaga magang yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Karena yang mengajukan lamaran magang bukan hanya satu atau dua orang, penyebutan posisi akan memudahkan startup saat penyortiran.

“Tidak menyebutkan posisi yang dilamar akan menjadi kendala, karena kami tidak tahu apa expertise (keahlian)-nya. Juga, dia ingin belajar atau mendapatkan experience (pengalaman) apa selama internship?” ujar Ken Ratri Iswari, CEO GeekHunter, startup yang bergerak di bidang konsultan rekrutmen tenaga IT.

3. Siapkan komitmen

Seperti sudah disinggung di atas, saat hari pertama bekerja, kemungkinan besar startup akan langsung memperlakukan kamu layaknya bagian dari tim inti mereka. Otomatis, kamu akan dituntut berkomitmen, baik dari sisi waktu dan sumbangsih kamu dengan pekerjaan.

Jadi, sebelum melamar magang di startup, pastikan kalau kamu sudah siap berkomitmen dengan tugas yang nanti diberikan. Jangan mengharapkan pekerjaan yang santai dan banyak waktu luang untuk mengakses media sosial, kecuali kamu memang ditempatkan membantu tim Social Media Strategist startup tersebut.


Meski terdengar berat, ada banyak manfaat yang bisa kamu ambil dengan magang di startup. Mulai dari networking, kesempatan langsung bertemu dan mencuri ilmu dari para founder, hingga kemampuan softskill dan hardskill yang mungkin tak sebanyak yang akan kamu dapatkan saat bekerja di korporat.

Bagaimana, tertarik mencoba magang di startup?

(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto. Sumber gambar Dutch Startup Jobs.) 

The post Apa yang Perlu Diketahui Jika Kamu Ingin Magang di Startup appeared first on Tech in Asia Indonesia.

Viewing all 6222 articles
Browse latest View live