Ketika saya membeli Heroes: A Grail Quest, saya mengharapkan sebuah turn-based strategy yang bergaya old school, karena memang rasanya sudah lama saya tidak memainkan sebuah game yang sederhana tanpa fitur tambahan yang hanya dijejalkan demi “inovasi gameplay”. Namun ternyata Heroes: A Grail Quest mempunyai sedikit kejutan yang untungnya cukup menyenangkan dan membuat game ini terasa old school sekaligus baru pada saat yang sama.
Heroes: A Grail Quest mempunyai cerita namun tidak pernah menjadi bagian utama. Cukup untuk memberikan alasan atau setidaknya latar belakang dari mengapa karakter kita harus keluar dan menjelajahi dunia. Diceritakan seorang raja tiba-tiba sakit dan kamu ditugaskan untuk mencari cawan suci untuk mengobati sang raja. Namun untuk bisa menemukan cawan suci ini kamu harus mengumpulkan potongan peta yang tersebar diseluruh negeri.
Image may be NSFW.
Clik here to view.
Untuk mulai bergerak kamu cukup tap di bagian mana saja di map dan karakter akan bergerak menuju titik tersebut. Ada banyak point of interest di dalam map seperti kastil, rumah biasa, armory dan dungeon yang bisa kamu kunjungi. Namun secara umum jenis lokasi di peta terbagi atas 3 besar yaitu armory untuk merekrut prajurit, kota untuk mengambil quest dan membeli kapal, dan dungeon untuk melawan musuh. Jadi walaupun tidak ada quest besar yang akan menyuruh kamu harus pergi ke suatu tempat, secara insting kamu akan menyambangi setiap point of interest ini untuk mencari potongan dari map cawan suci.
Bertemu dengan musuh adalah hal yang tidak terhindarkan dan memang bagian utama dari game ini, dan ketika itu terjadi maka kamu akan dibawa ke dalam layar pertempuran yang berisi kolom hexagonal 7 x 5. Disini gaya pertempurannya sangat sederhana dan menyerupai kebanyakan game turn-based strategy. Beberapa prajurit dapat bergerak lebih banyak dari pada yang lain, beberapa dapat menyerang dari jarak jauh, dan hal dasar lainnya seperti yang kamu harapkan dari sebuah game strategi.
Image may be NSFW.
Clik here to view.
Namun kamu tidak akan melihat fitur advance seperti posisi serang yang mempengaruhi damage (misalnya menyerang dari belakang), skill khusus, dan sistem action point yang akan bertambah di setiap giliran. Heroes: A Grail Quest lebih memilih menggunakan sistem pertempuran dasar yang dapat dimengerti siapapun dalam waktu singkat. Kesederhanaan ini akan membuat para pemain baru dapat mengikuti game ini tanpa frustrasi berlebihan, namun pemain yang mencari game yang lebih berat akan kecewa dengan mekanismenya.
Untuk mengimbangi konsep game yang sederhana ini sang developer memasukkan beberapa constraint yang menarik seperti waktu dan gaji. Ingat raja kamu yang sakit? Nah kamu hanya diberi waktu yang terbatas untuk mendapatkan cawan suci ini. Waktu yang diberikan tergantung dari tingkat kesulitan yang kamu pilih mulai dari 1000 hari untuk kesulitan easy sampai 600 hari untuk tingkat kesulitan hard. Setiap 10 langkah yang kamu ambil untuk melakukan penjelajahan akan memakan waktu satu hari. Jadi walaupun game ini mengharuskan kamu untuk menjelajahi map yang ada, kamu juga harus mempertimbangkan jumlah hari yang tersedia sebelum sang raja mati mengenaskan.
Satu faktor lagi yang harus kamu pertimbangkan adalah masalah gaji. Setiap satu minggu kamu akan menerima gaji dari raja yang dapat kamu gunakan untuk menyewa kapal dan juga merekrut tentara. Sama seperti kamu, tentara yang kamu rekrut juga akan meminta gaji namun bukan ke raja melainkan kamu. Jadi ada sedikit manajemen keuangan yang harus kamu perhatikan di sini. Jika kamu merekrut banyak pasukan namun tidak bisa membayar gaji mereka, maka mereka akan kabur meninggalkan kamu sendiri. Pada saat kamu sendiri dan bangkrut, kamu dapat menggunakan fitur mempercepat waktu supaya hari gajian datang lebih cepat namun tentu saja ini akan mengurangi waktu kamu secara signifikan.
Image may be NSFW.
Clik here to view.
Saya tidak bisa menamatkan game ini dalam percobaan pertama saya karena keputusan dan manajemen keuangan yang buruk. Hal ini memacu saya untuk memainkan ulang Heroes: A Grail Quest, dan begitu sudah selesai nanti maka saya bisa melihat diri saya memainkannya lagi untuk mencoba kesulitan yang lebih tinggi. Jadi tergantung dari keahlian kamu, Heroes: A Grail Quest bisa jadi sebuah game yang singkat atau sebuah game yang akan cukup menyita waktu kamu.
Jika kamu termasuk orang yang mementingkan kualitas grafis, maka Heroes: A Grail Quest tidak akan membuat kamu terkesima. Dengan kualitas 3D dasar Heroes: A Grail Quest tetap terlihat cukup oke dan tidak mempengaruhi gameplay. Saya juga tidak merasa bahwa peningkatan grafis akan membuat game ini lebih seru.
Sebagai kesimpulan, Heroes: A Grail Quest dengan harganya yang hanya Rp. 12.000 (tanpa IAP dan iklan) adalah game yang sangat pantas untuk dibeli. Saya tidak akan bilang bahwa ini adalah game yang wajib kamu punya, namun yang jelas jika kamu suka game strategi yang tidak terlalu rumit maka Rp. 12.000 yang kamu keluarkan tidak akan membuat kamu rugi.
Apple App Store Link: Heroes: A Grail Quest, Rp. 12.000
Google Play Link: Heroes: A Grail Quest, Rp. 12.000
Post Review Heroes: A Grail Quest – Sebuah Game Strategi Dengan Harga Yang Pantas muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.