Pernahkah kamu membayangkan bagaimana wujud situs saat ketika internet masih sangat lambat dan terbatas di beberapa area? Gambar di bawah ini menunjukkan bagaimana wujud dari situs online pertama.
Tampilan website online pertama
Tampilan situs hanya berupa teks yang berisi penjelasan tentang apa itu WWW, sebuah hypermedia yang dibuat agar semua orang dapat mengakses sebuah dokumen berukuran sangat besar. Oh iya, kamu masih bisa mengakses situs tersebut di sini.
Tampilan website setelah WWW dibuka ke publik
Tepat pada tanggal yang sama dengan hari ini (tanggal 20 Desember di Eropa), 25 tahun silam Tim Berners-Lee ilmuwan asal Inggris selaku developer World Wide Web (WWW) meluncurkan situs tersebut untuk kali pertama pada tahun 1990. Saat itu teknologi WWW hanya bisa diakses oleh CERN, organisasi riset nuklir Eropa. Hingga beberapa tahun berselang, tepatnya tahun 1993 CERN memutuskan untuk membuka piranti lunak WWW menjadi akses publik.
Lalu kemana sekarang orang-orang tersebut? Sampai sekarang Tim Berners-Lee masih hidup dan masih ikut serta terlibat dalam pengembangan teknologi WWW. Bahkan ia sempat terlibat mendukung aksi kebebasan di internet dan ikut menolak pengaplikasian Internet Neutrality oleh para penyedia jasa internet. Sedangkan CERN sekarang bukan lagi menjadi organisasi riset nuklir Eropa, tapi telah menjadi tempat organisasi riset partikel-partikel tertentu.
Sekarang situs tidak lagi hanya berupa dokumen sederhana, tapi sudah menjelma menjadi media interaktif. Bagaimanapun satu hal yang masih tetap sama adalah inti utama dari situs sebagai media untuk menghubungkan semua orang di seluruh dunia.
(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)
The post Bagaimana Wujud Situs Online Pertama di Dunia 25 Tahun Silam? appeared first on Tech in Asia Indonesia.