Minggu ini kami menemukan empat startup baru di tanah air, yaitu situs marketplace pernikahan, WeddingQ; Situs penyedia informasi acara untukmahasiswa, AdaAcara; Aplikasi untuk memesan ruangan, XWork, dan marketplace barang-barang bekas kondisi baik, Prelo.
Ingin startup kamu diulas di Tech in Asia ID? Silakan baca panduan dan isi formulir ini.
WeddinQ
WeddinQ memungkinkan calon pengantin untuk mencari vendor-vendor pernikahan yang sesuai dan mereka perlukan. Mulai dari vendor pakaian, fotografer, suvenir, tempat pernikahan, dan lainnya.
Dengan fitur Wedding Request, calon pengantin bisa mencari vendor yang sesuai dengan konsep dan dana yang mereka persiapkan. Sedangkan dari sisi vendor, mereka dapat menjual layanan-layanan yang mereka punya (listing) di situs mereka.
Sistem listing tersebut menjadi model bisnis Weddinq. Pihak vendor bisa membeli Premium Listing agar layanan mereka lebih mudah ditemukan oleh pengunjung situs Weddinq. Tarif Premium Listing diberi harga mulai dari Rp80.000 per bulan.
Selain itu, Weddinq juga menyediakan fitur Wedding Plan dengan sistem Lead Generation. Artinya pemilik vendor bisa mendapatkan prospek konsumen yang sesuai dengan layanan rencana pernihakan yang mereka tawarkan. Tarif Wedding Plan sesuai dengan permintaan kategori dari vendor.
Berencana menikah dalam waktu dekat? Coba layanan WeddinQ di sini
AdaAcara
AdaAcara merupakan situs yang menyediakan informasi acara-acara untuk mahasiswa. Pengguna bisa melihat dan mencari semua acara yang ditampilkan berdasarkan kategori acara, nama acara, lokasi acara, deadline pendaftaran, dan total dilihat pengunjung. Startup ini memperoleh pendapatan dari iklan dan program pemasaran acara.
Ingin mencari informasi acara seputar kehidupan kampus? Coba layanan AdaAcara di sini.
XWork
XWork merupakan aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk memesan ruang-ruang tertentu, seperti ruang untuk pertemuan atau untuk bekerja. Sistem pembayaran yang digunakan menggunakan kartu kredit. Hal ini mempermudah pembayaran, karena pengguna hanya perlu memasukkan informasi kartu kredit mereka sekali saja.
Butuh ruangan untuk hal-hal penting kamu? Langsung saja pesan lewat XWork dari tautan di bawah.
Prelo
Prelo merupakan bentuk pivot dari Kreola, sebuah marketplace khusus barang wanita kini bertransformasi menjadi marketplace barang-barang bekas yang memiliki kualitas baik.
Terdapat tiga hal yang menjadi fokus Prelo. Pertama, Prelo fokus pada aplikasi smartphone saja. Kedua, tim selalu mengutamakan konsumen dengan menjamin keamanan transaksi dan keaslian barang. Ketiga, Prelo masih menyimpan kekuatan sekaligus keunikannya, yakni dengan mengajak para seller di dalam platform untuk bercerita.
Kamu sedang berburu barang bekas berkualitas? Coba layanan Prelo melalui tautan berikut.
Berita Startup
- Ahok Berikan “Lampu Hijau” Bagi Aplikasi Transportasi UBER
- Lanskap Startup Teknologi di Indonesia Tahun 2015
- Dengan Investasi Seri-A, Ruangguru Berambisi Menjadi Pemimpin Layanan Pendidikan di Asia
- Bagaimana Akselerator Asal Estonia Ini Hendak Membantu Perkembangan Industri Game di Asia
- Benarkah Indonesia Sedang Menyiapkan Perusahaan E-Commerce Milik Pemerintah?
Entrepreneur
Mobile dan gadget
- Qiimee, Berbagi Kata-Kata Inspiratif Lewat Media Sosial dan T-shirt
- Platform Debat dan Berpendapat Opini.id Luncurkan Aplikasi Mobile
- Mencicipi R7s, Varian Baru Oppo dengan RAM 4 GB
- 15 Perangkat Wearable Terbaik di 2015 versi Tech in Asia
Artikel lainnya
- Prestasi Apa Saja yang Telah Ditorehkan Kemenkominfo Tahun Ini?
- Masukan untuk GO-JEK dari Para Driver-nya
- Daftar Lengkap Promo dan Diskon Harbolnas 2015
(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)
The post 4 Startup Teknologi di Indonesia Minggu Ini appeared first on Tech in Asia Indonesia.