Ada saja cara startup untuk mempromosikan layanannya. GrabTaxi misalnya, menghadirkan supercar untuk mempopulerkan layanan GrabCar. Kampanye bernama GrabSpeed ini memberikan kesempatan bagi pengguna aplikasi booking taksi tersebut untuk mencicipi sensasi naik mobil mewah Lamborghini.
Pada sesi press conference hari ini (21/10), GrabTaxi mengumumkan bahwa pada tanggal 24 sampai 25 Oktober, dan 31 Oktober sampai 1 November mendatang, mereka memberikan kesempatan bagi pengguna untuk menjajal mobil mewah ini secara gratis! Regional Head of Communications GrabTaxi, Su Min, menuturkan bahwa pada kesempatan kali ini, akan ada 10 mobil Lamborghini yang siap melayani permintaan pelanggan.
Ketika ditanya alasan GrabTaxi memberikan layanan ini secara gratis, Su Min mengatakan bahwa pihaknya ingin memberikan pengalaman berbeda kepada konsumen dan membuat mereka lebih bahagia. Cara menggunakan layanan ini juga mudah, karena kamu tidak perlu mengunduh aplikasi baru, melainkan cukup dengan melakukan swipe di bagian bawah layar saat masuk ke aplikasi dan memilih GrabSpeed, serta memasukkan kode promo GrabSpeed.
Setelah melalui proses tersebut, bila kamu beruntung, maka kamu akan berkesempatan naik Lamborghini dari Senayan City-Jalan Asia Afrika, lalu berlanjut ke Jalan Jenderal Sudirman, melintasi Jembatan Semanggi, dan berakhir kembali di Senayan City. Selain itu, bagi kamu yang belum berkesempatan menaiki mobil mewah ini, GrabTaxi juga memberikan kesempatan untuk berfoto dan mengikuti kompetisi “GrabSpeed Spot and Snap”.
Meski gratis, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum mencoba layanan ini. Pada tanggal yang telah disebutkan di atas, kamu bisa melakukan booking GrabSpeed dari jam 2 sampai 5 sore setiap harinya. “Kami menyediakan 5 mobil Lamborghini Galardo dan Avantador setiap minggunya. Total ada sepuluh mobil yang tersedia,” lanjut Su Min.
Lebih lanjut ia menuturkan, pihaknya bekerja sama dengan Persatuan Pengusaha Rental Indonesia (PPRI) yang juga menggandeng Lamborghini Club Indonesia. “Selain mobil, kerja sama ini juga dalam menyediakan pengemudinya,” tuturnya lagi.
Sebelumnya, GrabTaxi pernah menggelar kampanye serupa di Singapura. Di Indonesia, layanan GrabCar bersaing ketat dengan Uber. Salah satu pembeda utamanya adalah sistem pembayaran Uber yang menggunakan kartu kredit, sementara GrabCar dengan uang tunai.
Saat ini layanan GrabCar di Indonesia juga masih berstatus beta. Terkait hal ini, Su Min mengatakan pihaknya masih ingin memperbaiki kualitas layanan mereka terlebih dahulu. “Untuk kapan pastinya kita meninggalkan beta memang masih belum bisa dipastikan,” tandasnya. Oh ya, kalau kalian penasaran dengan sensasi keseruan tim redaksi Tech in Asia dalam menjajal layanan ini, simak videonya yang akan tayang segera!
(Diedit oleh Lina Noviandari)
The post GrabSpeed, Cara GrabTaxi Memperkenalkan Layanan GrabCar dengan Supercar appeared first on Tech in Asia Indonesia.