Siapa yang tidak pernah mendengar Dragon Age? Berawal dari sebuah RPG yang sulit dan storyline yang dewasa dan kompleks berjudul Dragon Age: Origins, properti intelektual milik EA ini telah menelurkan banyak sekuel, spinoff, dan bahkan produk lain seperti novel dan komik. Dragon Age: Origins sendiri dirilis pada tahun 2009 dan berhasil memenangkan banyak penghargaan. Satu tahun setelahnya Dragon Age II dirilis, dan meskipun mendapat banyak pujian dari berbagai media, banyak gamer yang kecewa berkat hilangnya aspek-aspek unik dari Dragon Age: Origins seperti pertarungan yang strategis dan dunia yang luas.
Tahun ini EA telah mengkonfirmasi akan merilis sekuel Dragon Age berikutnya yaitu Dragon Age Inquisition pada kuartal ketiga di tahun 2014 ini.
1. Pimpin The Inquisition!
Seperti judul gamenya, Inquisition akan memegang peranan penting dalam game ini. Inquisition sendiri adalah organisasi ala FBI yang memiliki tujuan utama untuk melindungi Thedas (benua di Dragon Age) dari segala bahaya yang berhubungan dengan sihir, pertama kali terbentuk saat terjadinya First Blight diakibatkan membeludaknya jumlah penyihir yang menggunakan sihir terlarang. Organisasi ini tidak pernah disebutkan dengan detil dari game-game sebelumnya, kecuali di beberapa codex yang ditemukan di Dragon Age: Origins. Inquisition adalah organisasi yang tidak memiliki tuan, dalam artian tidak ada satupun orang yang memiliki hak untuk mengatur organisasi ini, meskipun raja sekalipun. Dalam Dragon Age Inquisition kamu akan memimpin organisasi ini, dan mengarahkannya untuk membawa dunia kepada perdamaian atau kehancuran.
Kamu akan memiliki sebuah kastil utama yang bisa kamu kustomisasi menjadi kastil yang penuh dengan pedagang, dilengkapi pertahanan tinggi, atau lainnya. Kamu juga bisa menginvasi kastil-kastil lain yang bisa kamu kirimkan prajurit untuk melakukan aktivitas tertentu, seperti membangun tambang untuk meningkatkan pendapatan.
2. Terlibat Dengan Tiga Organisasi Besar
Gambar diatas adalah gambar yang saya ambil dari website teaser Dragon Age Inquisition, dan jika kamu telah memainkan Dragon Age: Origins dan Dragon Age 2, kamu mungkin langsung mengenal lambang di cincin-cincin tersebut. Cincin pertama adalah lambang dari Seekers of Truth, yaitu organisasi pecahan dari Inquisition terdahulu. Organisasi ini dapat kamu temukan di Dragon Age II, dimana seluruh gameplay diceritakan oleh anggota partymu Varric Tethras saat sedang diinterogasi oleh salah satu anggota Seekers of Truth.
Cincin kedua bukanlah lambang dari sebuah organisasi, namun kemungkinan besar adalah sebuah cincin lyrium, sebuah material yang sangat berbahaya namun kuat. Lyrium sendiri dapat digunakan untuk membuat potion yang meningkatkan mana (yang hanya digunakan oleh mage), dan jika digunakan sebagai perlengkapan, mampu memperkuat penggunanya. Boss terakhir di Dragon Age II menggunakan pedang lyrium dan mampu menggunakannya untuk membuat segala patung menjadi hidup. Saya berasumsi bahwa hal ini menandakan protagonis yang kamu mainkan akan memiliki kemampuan khusus.
Cincin ketiga adalah simbol dari Circle of Magi, organisasi yang menjadi tempat naungan para mage, sekaligus penjara. Mage diperlakukan layaknya kriminal sejak lahir berkat kemampuan mereka yang kuat serta resiko tinggi dirasuki iblis, sehingga mereka dipaksa untuk tinggal di sebuah menara dan menghabiskan sisa hidupnya disana, kecuali kemampuan mereka sedang dibutuhkan. Mage yang tidak berada di organisasi ini disebut sebagai apostate dan menjadi buruan para templar.
Cincin keempat adalah simbol dari Templar Order, organisasi yang dibentuk untuk menjaga Circle of Magi dan memburu para apostate. Organisasi ini selalu memiliki perselisihan dengan para mage, dan di Dragon Age II peperangan antar mage dan templar bahkan sempat terjadi. Menurut novel Dragon Age: Asunder, Templar Order dan Circle of Magi telah terlepas dari ikatannya, dan terjadi perang skala besar antara templar dan mage.
Dragon Age Inquisition akan berfokus pada perang ini, dan kemungkinan besar kamu sebagai pemimpin dari The Inquisition akan memiliki pengaruh terhadap perang ini, dan menentukan organisasi mana yang kamu dukung. Perlu diperhatikan juga bahwa anggota party yang telah dikonfirmasi, yaitu Cassandra Penthaghast adalah mantan anggota Seekers of Truth, sedangkan Vivienne adalah seorang mantan anggota Circle of Magi. Saya cukup yakin kamu juga akan mendapatkan anggota party yang memiliki sejarah dengan Templar Order.
3. Pilihanmu Di Dragon Age: Origins dan Dragon Age II Berpengaruh
Sepanjang Dragon Age: Origins dan Dragon Age II kamu telah dihadapkan pada banyak pilihan, dan hal ini akan memiliki pengaruh pada Dragon Age Inquisition. Namun sudah empat tahun semenjak dirilisnya Dragon Age II, dan saya cukup yakin hampir semua orang sudah tidak memiliki game tersebut di komputernya. Bioware juga menyadari hal ini, dan memunculkan aplikasi Dragon Age Keep. Aplikasi ini memungkinkan kamu untuk melakukan “simulasi” dari semua pilihan yang ada di Dragon Age: Origins dan Dragon Age II untuk mempengaruhi dunia di Dragon Age Inquisition. Dengan ini kamu tidak perlu memainkan kembali Dragon Age: Origins dan Dragon Age II, cukup gunakan Dragon Age Keep untuk membuat pilihanmu atau bahkan mengubahnya.
4. Frostbite 3 Engine!
Dragon Age Inquisition akan menggunakan engine Frostbite 3, engine yang saat ini telah digunakan oleh cukup banyak game EA seperti Need For Speed: Rivals dan Battlefield 4. Frostbite 3 sendiri dikenal karena memiliki fitur Destruction 4.0, fitur yang membuat hancurnya gedung dan objek lain di Battlefield 4 terlihat begitu dramatis dan menakjubkan. Dalam trailer Dragon Age Inqusition terdapat adegan dimana sang protagonis sedang melawan seekor naga, dimana ayunan ekor naga tersebut membuat sang protagonis terhempas sekaligus merusak reruntuhan yang ada di sekitar. Tentu saja, Frostbite 3 tidak hanya menciptakan efek kehancuran yang bagus, tetapi juga kemampuan grafis yang bagus, seperti tessellation yang lebih baik dari kebanyakan engine lain.
5. Lebih Berorientasi Pada Action
Saat melihat trailer di bawah kamu akan langsung tersadar bahwa gameplay yang ditawarkan jauh lebih berfokus pada action dibandingkan strategi. Meskipun sebenarnya sudah dikonfirmasi akan ada strategic view dimana kamu bisa memainkan game ini seperti Dragon Age: Origins, Gameplay standar game ini mirip seperti Dragon Nest, sehingga strategic view akan merugikan. Segala serangan standar akan menjadi auto-attack, yang dibandingkan dengan mode standar, dimana kamu bisa menyerang secara manual dan menghindari serangan dengan jauh lebih mudah akan lebih menguntungkan.
Sebelumnya di Dragon Age: Origins dan Dragon Age II sistem pertarungan lebih mengarah pada point and click, dimana kamu cukup memilih target yang ingin kamu serang dan menekan tombol shortcut untuk mengaktifkan skill. Di Dragon Age Inquisition kamu harus menghindar secara manual, dan menyerang target sesuai dengan arah serangan yang kamu lakukan. Menurut saya secara pribadi sistem ini lebih seru dibandingkan dengan sistem sebelumnya.
Itulah 5 informasi penting yang harus kamu ketahui tentang Dragon Age Inquisition. Oh ya, jika kamu pernah memainkan Dragon Age: Origins, kamu mungkin akan senang karena di Dragon Age Inquisition akan hadir Morrigan, yaitu mage yang sebelumnya menjadi anggota party. Saat ini belum diketahui apa peran Morrigan di game ini, namun dapat dipastikan dia akan memiliki peran khusus. Apakah kamu sama tertariknya dengan saya dan sudah tidak sabar untuk mendapatkan game ini? Jika kamu tidak sabar, mungkin Heroes of Dragon Age bisa membantu mengobati.
Website: Dragon Age Inquisition
Click here to view the embedded video.
Post 5 Hal Yang Kamu Perlu Ketahui Tentang Dragon Age Inquisition muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.