Perusahaan VC 500 Startups kini semakin aktif berinvestasi secara global, khususnya di sejumlah pasar negara berkembang seperti Asia Tenggara.
Jumlah startup yang diinvestasi perusahaan VC ini meningkat dengan pesat. Menurut CrunchBase jumlah investasi 500 Startups mencapai 816 di seluruh dunia, sementara KhaiLee Ng, salah satu Managing Partner 500 Startups, berbicara tentang 1.000 investasi yang dilakukan perusahaannya pada salah satu podcast Tech in Asia.
500 Startups memiliki strategi investasi yang tidak biasa. Daripada menempatkan semua dananya pada satu perusahaan raksasa yang mungkin memiliki potensi untuk menjadi unicorn, 500 Startups juga tertarik pada startup centaur dan pony. Centaur adalah perusahaan senilai $100 juta (sekitar Rp1,32 triliun) atau lebih, sedangkan pony adalah perusahaan yang bernilai kurang dari $100 juta (sekitar Rp1,32 triliun).
Berikut ini adalah perjalanan investasi 500 Startups di Asia Tenggara – atau setidaknya beberapa dari mereka, karena jumlah ini kemungkinan akan terus bertambah bahkan saat Anda membaca artikel ini.
Dengan berinvestasi pada GrabTaxi, 500 Startups memiliki satu startup unicorn dalam portofolio regional mereka. Dari startup-startup yang telah menjadi bagian dari investasi mereka, manakah yang menurut Anda berpotensi menjadi unicorn, centaur, atau pony?
(Diterjemahkan oleh Lina Noviandari dan diedit oleh Pradipta Nugrahanto; infografis oleh Andre Gunawan)
The post Bagaimana “Pertaruhan” Investasi 500 Startups di Asia Tenggara? appeared first on Tech in Asia Indonesia.