Lewat acara Steam Developer Conference yang sedang berlangsung, Steam mengumumkan bahwa mata uang rupiah akan menjadi mata uang resmi dalam toko distribusi digital mereka. Menurut photo yang di-tweet oleh Armin Ibrisagic yang merupakan seorang game designer dari Coffee Stain Studios, Yen Jepang, Baht Thailand, Dolar Australia, Peso Meksiko, dan lain-lain juga akan menjadi target mata uang yang akan diterapkan dalam sistem Steam.
here are the new currencies steam will support in 2014! #SteamDevDays pic.twitter.com/eNDE0CN1kb
— Armin Ibrisagic (@Arminposts) January 16, 2014
Kalau kamu merasa ini berita bagus, pikir lagi. Jika game di luar negeri masuk ke Indonesia dengan harga Indonesia, siapa tahu apa yang terjadi dengan harga yang ditetapkan oleh publisher game tertentu untuk Indonesia? Negara seperti Australia sering mendapat masalah seperti ini di mana harga suatu game malah akan naik karena menggunakan mata uang negara tersebut.
Baca Juga: 10 hal yang harus kamu tahu mengenai Steam Machine
Namun ada juga kemungkinan bahwa harganya akan lebih rendah untuk memacu gamer Indonesia membeli yang asli daripada developer terus merugi karena dibajak. Saya harap selain Steam yang menggunakan rupiah mereka juga terus mempermudah gamer di Indonesia untuk membeli, misalnya dengan secara resmi menjual voucher Steam yang mudah ditemui di mini market. Steam Dev Days masih berlangsung sampai hari ini, jadi akan saya update lagi jika saya mempunyai berita terbaru.
Post Rupiah Akan Menjadi Mata Uang Resmi Di Steam muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.