Melihat sekilas tampilannya saja, kamu pasti bisa menangkap bahwa Legends Within – Mini Edition ini terinspirasi serial manga/anime terkenal yang game terbarunya sedang dikembangkan untuk 3DS. Ya, game keluaran BOOLit Entertainment ini mengusung aksi layaknya pertarungan para manusia Super Seiya yang biasanya kita saksikan di serial animasi Dragon Ball. Coba saja lihat cuplikan video Legends Within yang saya sertakan di bagian akhir berita ini. Kamu yang pernah menyaksikan aksi pertarungan Goku melawan pasukan Super Seiya pastinya akan familier dengan aksi yang diusung Legends Within.
Legends Within membagi permainannya ke dalam deretan level berjumlah puluhan, masing-masing dengan objektif pertarungan yang berbeda-beda mulai dari mengalahkan musuh tipe tertentu, menghabisi semua lawan, merusak beberapa objek spesial, dan masih banyak lagi lainnya. Sebelum kamu memulai sebuah level, kamu juga dipersilakan memilih satu di antara dua karakter yang berbeda gender. Karakter apapun yang kamu pilih, objektif pertarungan kedua karakter ini kurang lebihnya sama.
Sesuai ciri khas pertarungan serial animasi Dragon Ball, game ini turut menyertakan fitur power charge guna mengisi meteran serangan spesial yang kamu punya. Dengan meteran power level ini kamu diberikan beberapa jurus menarik untuk membantu pertarunganmu. Mulai dari manuver teleportasi, fireball (atau jurus kamehameha versi Legends Within), beserta jurus tambahan yang bisa kamu lakukan dengan menekan tombol block. Melakukan charging di sini sekaligus menyembuhkan beberapa porsi nyawa yang kamu punya.
Meskipun dari segi konsep permainan Legends Within terkesan cukup menarik, namun sayangnya dari segi ekskusi kontrol dan AI game ini memiliki kelemahan yang membuat saya kurang bisa menikmati permainan. Kontrol virtual joytick yang diimplementasikan Legends Within terlalu responsif terlebih lagi pada bagian D-pad. Penempatan tombol virtual D-pad game ini terkesan sangat kaku, sehingga tak jarang pergerakan jari saya dianggap lepas walaupun saya masih mengontrolnya.
Selain itu AI musuh dalam game ini juga kelewat agresif dalam memberimu perlawanan. Jika kamu terlanjur memblokir serangan musuh maka bersiap-siaplah menjadi samsak hidup, karena musuh tidak akan berhenti memukulimu. Satu-satunya cara agar kamu selamat adalah kabur, jaga jarak, heal, dan coba peruntunganmu sekali lagi di sini. Tak jarang sepanjang awal permainan saya di Legends Within, jagoan saya justru dijadikan bulan-bulanan musuh yang menghilangkan kesan fun saat saya mencoba bermain pertama kali.
Kesimpulan dari impresi saya bermain game ini, Legends Within merupakan game yang berani mengisi kekosongan game Dragon Ball resmi di ranah mobile. Terlepas dari kekurangan dari segi kontrol dan AI musuh yang biadab sukar, Legends Within bisa menjadi salah satu game dengan tingkat kesulitan anti-mainstream yang boleh kamu coba minggu ini.
Google Play Store Link: Legends Within, Gratis
Post Game Berjudul Legends Within Ini Mengadaptasi Pertarungan Ala Dragon Ball Ke Dalam Android muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.