Saya yakin sebagian besar dari kamu pastinya asing mendengar nama dua tokoh tentara Romawi dari novel rekaan penulis, Simon Scarrow yang menjadi judul game ulasan saya kali ini. Yep, Cato dan Macro adalah dua tokoh tentara Romawi dari rangkaian serial novel perang Eagle yang kurang begitu populer di Indonesia, sehingga wajar jika kamu kurang begitu mengenal karakter dari novel perang buatan Inggris tersebut.
Untuk versi game dari Cato And Macro yang dikerjakan Amuzo Games ini, kamu bermain sebagai versi deformed dari duo tentara legiun romawi tersebut dalam usaha mereka menghalau kedatangan pasukan barbarian yang datang menyerang. Well, nyatanya penampilan game ini tidaklah sebagus apa yang saya bayangkan, karena banyak hal yang perlu digali lagi oleh Amuzo agar aksi Cato And Macro benar-benar seperti yang digambarkan di novelnya.
Dalam permainanmu di Cato and Macro, kamu akan menjumpai elemen line defense dan city building yang keduanya saling berkaitan di sepanjang upayamu menyelesaikan 12 misi campaign yang diberikan. Untuk suguhan battle utamanya sendiri, Cato and Macro mengusung permainan line defense di mana kamu tidak akan mengendalikan sosok Cato/Macro di sepanjang pertempuran berlangsung.
Di bagian pertempurannya yang berjalan semi otomatis, kamu hanya diminta melakukan tap pada bagian portrait pojok bawah Cato dan Macro guna menentukan keagresifan mereka pada saat berperang. Intinya saat kamu melihat gerombolan musuh mulai menyerang, kamu bisa memerintahkan keduanya untuk menyusun posisi defensif dengan bertahan di satu titik lokasi, dan posisi agresif untuk mengejar musuh yang menyerang dari jarak jauh.
Untuk membantu Cato dan Marco menjalani pertempuran, kamu juga bisa mendatangkan bala bantuan berupa pasukan dengan bermacam tipe senjata melee dan range yang bisa kamu turunkan di tengah-tengah medan pertempuran. Yang menarik, unit-unit pasukan tadi juga bisa disiagakan ke dalam formasi berbaris yang lumayan membantu pengendalian pasukanmu agar tidak tercecer di tengah-tengah pertempuran. Keberadaan fitur untuk menyusun formasi ini jugalah yang menjadi satu-satunya cara kamu untuk mengatur pergerakan pasukanmu agar bisa memenangkan pertempuranmu dengan perolehan skor yang sempurna.
Perhitungan skor pertempuranmu sendiri dibagi dalam penyelesaian 3 variasi objektif yang disertakan di setiap level campaign. Mulai dari perintah untuk memberangus semua musuh yang ada dengan serangan power-up balista, hingga objektif lainnya seperti membunuh unit musuh hanya dengan menerjunkan 5 pasukan yang kamu punya.
Selain itu keberadaan pasukan tadi juga tidak akan muncul begitu saja apabila kamu belum merekrut mereka terlebih dahulu di opsi fort mode yang mana merupakan elemen city building dalam game Cato and Macro yang saya jelaskan di awal paragraf.
Dalam opsi fort mode, kamu akan membangun beberapa tipe bangunan yang masing-masing berfungsi untuk memperkokoh pasukan yang dimiliki Cato dan Marco. Mulai dari bangunan lumbung (granary) untuk menghasilkan stok persediaan daging yang kamu perlukan, City Hall untuk menghasilkan koin yang bisa digunakan untuk membeli pasukan beserta upgrade fasilitas bangunan, dan yang terakhir pembangunan barak yang bisa menghasilkan unit pasukan yang berbeda-beda sesuai kebutuhan kamu di medan perang.
Selain membangun kebutuhan kamu untuk melatih unit pasukan, Cato and Macro juga menyertakan opsi bangunan warehouse yang berfungsi memberimu berbagai jenis variasi power-up unik yang berguna di medan pertempuran. Dengan keberadaan power-up seperti flaming pigs alias “bom babi bakar” yang berfungsi untuk meledakkan formasi lawan, bukan hal yang mustahil jika kemenanganmu nantinya juga akan bergantung kepada penggunaan power-up seperti ini di tengah-tengah pertempuran..
Lepas dari beragam fitur yang telah saya sebutkan tadi, Cato and Macro mempunyai kekurangan minor seperti tidak adanya option untuk menghilangkan musiknya yang terlalu repetitif untuk didengarkan. Saya sendiri baru menyadari hal tersebut saat sedang menjajal Cato and Macro sambil mendengarkan musik favorit saya yang berputar di bagian background sehingga mau tidak mau saya harus mendengarkan pengulangan musik Cato and Macro yang membosankan.
Selain itu, hal lain yang mengganjal di benak pikiran saya adalah sedikitnya level campaign yang disediakan Cato and Marco, apalagi mengingat jalan cerita adaptasi novelnya diceritakan lewat jalinan campaign yang tersedia. Namun sebenarnya hal itu sebenarnya tidak terlalu dipersoalkan, karena kamu masih bisa memainkan mode skirmish di mana kamu bisa mengukur seberapa jauh unitmu bisa bertahan menghadapi gelombang kombinasi musuh yang kamu hadapi sebelumnya. Jadi apabila kamu sudah menamatkan 12 level campaign yang ada, kamu masih bisa bersaing di tangga leaderboards dengan bermain di mode skirmish yang lumayan seru untuk dimainkan.
Untuk IAP sendiri, Amuzo Games mematok harga yang cukup mahal untuk keperluanmu mempercepat beberapa bagian aspek permainan di Cato and Macro, salah satunya seperti melompati waktu tunggu dari upgrade bangunan. Sebagai contoh, pembelian paket gem termurah berisi 75 butir dengan harga Rp.39.192 saja, saya rasa tidak akan banyak membantumu dalam mempercepat upgrade bangunan di bagian pertengahan level yang memakan biaya hingga belasan butir gem. Sehingga mau tidak mau, meskipun kamu membeli IAP yang mahal, Cato and Macro ujung-ujungnya akan selalu meminta sebagian gem milikmu lagi agar kamu berkenan mempercepat waktu tunggunya yang terbilang lama.
Sebagai penutup, Cato and Macro sendiri sebenarnya bukanlah sesuatu yang mudah untuk direkomendasikan kepada seorang gamer yang kurang begitu tertarik dengan tema perang romawi kuno, terlebih lagi jika kamu sendiri belum pernah mendengar judul novel ini sebelumnya. Meskipun perpaduan gameplay line defense dan city building yang diusungnya terdengar menarik untuk dimainkan, Cato and Marco membutuhkan banyak sekali penggalian potensi agar bisa meninggalkan kesan yang begitu kuat bagi para pemainnya, terlebih lagi jika mereka sama sekali belum pernah mendengar dua nama tentara Yunani tersebut sebelumnya.
Google Play Store Link: Cato and Macro, Gratis
Post Review Cato And Macro – Game Adaptasi Novel Yang Perlu Digali Lagi muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.