Quantcast
Channel: Tech in Asia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 6222

Game Favorit Penulis Games in Asia Bulan Agustus 2014

$
0
0

Hendri Salim – Terkadang membuat game favorit itu susah-susah gampang. Jika dalam bulan yang sepi muncul satu game yang lumayan bagus maka game tersebut akan langsung menjadi favorit. Namun bulan Agustus kemarin merupakan bulan yang mempunyai beberapa game yang terbilang bagus, seperti Ultra Street Fighther IV (retail) atau Sentinel 4 yang sudah saya tunggu-tunggu. Jadi memutuskan apa game favorit saya bukanlah sebuah perkara yang mudah, namun ini tetap masalah yang bagus untuk dimiliki :). So tanpa berpanjang lebar lagi, inilah game favorit penulis Games in Asia Bulan Agustus 2014 kemarin.

P.S: Kami juga mengundang kamu untuk berpartisipasi lewat komentar. Syaratnya game favorit kamu harus dirilis bulan Agustus 2014 :D.


Hendri SalimSentinel 4

Sentinel 4 Dark Star | Screenshot

Setelah menunggu bertahun-tahun akhirnya Sentinel 4 dirilis dibulan Agustus kemarin. Lewat seri terbarunya ini Sentinel 4 masih mampu membawa pengalaman tower defense yang seru dan menegangkan bahkan bagi saya yang sudah sedikit ehem … berumur. Sentinel 4 bukanlah tipe tower defense yang membuat kamu membangun tower dan melihatnya meratakan musuh. Kamu akan diminta aktif selama permainan dengan memerintahkan drone, memindahkan hero, serta membangun tower yang berhasil dirusak musuh. Jika kamu mencari tower defense terbaik untuk mobile di tahun ini maka saya ragu ada game lain yang dapat mengalahkan Sentinel 4.

Baca ulasan lengkap Sentinel 4: Dark Star di sini.


Risky MaulanaMax Gentlemen

Max Gentlemen | screenshot

Dari sekian banyak game mobile yang menemani kantong saya melewati rutinitas bermain dan menulis tentang game Android di bulan Agustus kemarin, saya akui bahwa kehadiran Max Gentlemen merupakan permainan paling “menonjol” yang cukup membuat saya terkesan untuk menantang anggota keluarga saya di rumah melalui fitur versus multiplayer yang diusungnya. Dalam Max Gentlemen ini kamu (dan partner bermain kamu) diminta untuk menumpuk topi yang ada di atas kepalamu sambil menghindari beragam objek membahayakan yang muncul di sekitar area permainan.

Lewat balutan komedi jantannya yang sedikit berbau homoerotic di dalamnya, Max Gentlemen merupakan sajian konyol yang membuat saya tak bisa melupakan kemunculannya di bulan Agustus kemarin, sehingga saya merasa perlu untuk mengabadikannya ke dalam game favorit bulan Agustus.

Baca review dari Max Gentlemen di sini.


Mohammad FahmiPhoenix Wright: Ace Attorney – Dual Destinies

Phoenix Wright: Ace Attorney - Dual Destinies | Screenshot

Objection!

Rasanya kata-kata itu selalu ingin saya keluarkan setiap membicarakan tentang game yang satu ini. Phoenix Wright: Ace Attorney – Dual Destinies (banyak sekali subtitle game ini) melanjutkan kisah dari pengacara jabrik yaitu Phoenix Wright, setelah terakhir kali beraksi sebagai tokoh support di Ace Attorney: Apollo Justice. Dalam game ini Phoenix Wright bukanlah satu-satunya karakter yang bisa kamu kendalikan. Terkadang kamu juga akan bermain sebagai Apollo Justice, dan terkadang juga meskipun porsinya lebih jarang kamu bisa mengendalikan karakter baru yaitu Athena Cykes.

Secara gameplay tidak banyak yang berubah dari seri Ace Attorney, namun untuk urusan audio dan visual, game ini betul-betul mengalami lompatan drastis dari pendahulu-pendahulunya. Phoenix Wright: Ace Attorney – Dual Destinies bisa kamu mainkan di 3DS ataupun iOS.

Baca ulasan lengkap game ini eksklusif di majalah Games in Asia edisi ke-6.


Kevin Sutanto - Tales of Xillia 2

Tales of Xillia 2 | Screenshot

Mudah sekali menempatkan game ini menjadi game favorit saya bulan ini terutama karena saya telah berhasil menamatkan game pertamanya. Dalam Tales of Xillia 2 kamu akan berperan sebagai karakter baru yaitu Ludger yang tengah menuntaskan misinya demi … melunaskan tagihan utang. Oke, mungkin tidak seluruh permainan adalah bertema pelunasan utang (walaupun memang kenyataannya begitu), tapi saya rasa itu bukanlah hal yang sepenuhnya jelek atau membosankan.

Sebagai sekuel saya rasa Tales of Xillia 2 cukup berhasil untuk mengembirakan para penggemarnya dikarenakan hampir semua karakter dari Tales of Xillia pertama dibawa kembali dalam game terbarunya kali ini. Selain itu sistem pertempuran yang asik juga masih bisa dinikmati dalam Tales of Xillia 2 dan membuat setiap kegiatan grinding yang kamu lakukan tetap terasa seru.

Baca Review Tales of Xillia 2 di sini.


Glenn PrasetyaAlmightree: The Last Dreamer

Almightree | Screesnhot 2

Secara khusus saya ingin mengangkat game buatan developer Indonesia ini menjadi game favorit saya untuk bulan Agustus lalu. Kenapa? Karena walaupun secara gameplay cukup simpel, namun tantangan dalam game dibuat dengan cukup rumit (baca: desain level baik), dan grafis 3D yang dibuat juga sangat apik.

Dengan update terbaru, Chocoart memberikan opsi kontrol yang baru yaitu menggunakan virtual Joystick dan ini mengentaskan masalah yang ada karena saya merasa kurang responsif menggunakan D-Pad. Cukup membanggakan melihat game buat Indonesia bisa dirilis menggukana publisher skala internasional seperti Crescent Moon Games. Jika kamu mengaku gamer & cinta Indonesia, tidak ada kata tidak untuk mencoba game ini.

Baca juga preview dari Almightree: The Last Dreamer di sini.

Post Game Favorit Penulis Games in Asia Bulan Agustus 2014 muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 6222

Trending Articles