Nama Amazu Media mungkin terdengar asing bahkan belum pernah terdengar di telinga kamu. Terang saja, indie developer asal Denmark ini baru saja merilis karya pertamanya yang berjudul, Light Apprentice tanggal 14 Agustus lalu. Di tengah maraknya serbuan game bergenre Endless Runner hingga fenomena TCG, Amazu Media justru memilih genre gamebook untuk game pertamanya. Sebuah pilihan yang cukup ekstrim mengingat gamebook bukanlah game yang mudah dinikmati oleh semua orang.
Kali ini saya berkesempatan untuk mewawancarai Igor Noronha, selaku art director sekaligus founder dari Amazu Media untuk mengupas tuntas mengenai asal usul pengerjaan proyek Light Apprentice hingga akhirnya bisa dirilis. Jika kamu penasaran, simak wawancara lengkapnya di bawah ini.
Hai Igor, maukah Anda bercerita sedikit mengenai perusahaan Anda?
Perusahaan kami, Amazu Media didirikan pada tahun 2012 yang berlokasi di Viborg, Denmark tepat bersebelahan dengan Animation Workshop, salah satu sekolah animasi terbaik di dunia. Sekarang ini perusahaan kami terdiri dari 5 orang.
Apakah Light Apprentice merupakan proyek pertama anda?
Ya
Pada awalnya Light Apprentice adalah sebuah game strategi RPG
Sebuah comic gamebook, terdengar seperti genre yang menarik untuk dipilih. Dari sekian banyak genre, apa yang membuat anda memilih genre tersebut daripada genre lainnya seperti RPG, action, atau mungkin platformer sebagai game pertama anda?
Kami adalah penggemar komik dan juga video games, karena itu kami ingin memberikan sebuah pengalaman membaca komik yang benar-benar berbeda dari apa yang sudah pernah ada sebelumnya. Kami berpikir bahwa choose your own adventure books adalah kunci untuk menjelajah dunia Light Apprentice melalui sebuah cerita interaktif.
Sebelum memutuskan memilih genre comic gamebook, kami sudah mencoba untuk mengerjakan game strategi RPG yang diangkat dari versi web komiknya. Sayangnya, kami tidak merasa jika penggemar komik akan menyukai versi game dari Light Apprentice. Jadi kami memutuskan untuk membuat komik yang terintegrasi ke dalam game, sebagai gantinya kami juga harus menyederhanakan sistem permainan menjadi turn based. Selain itu, kami juga merasa jika hal ini (sebuah comic gamebook) belum pernah ada sebelumnya, sesuatu yang kami rasa kami butuhkan sebagai seorang gamer sekaligus penggemar komik.
Apa yang membuat anda untuk memilih platform mobile daripada PC?
Kami merasa lebih nyaman untuk membaca komik pada tablet, karena itu kami memilih mobile sebagai platform pertama kami. Akan tetapi, ada rencana untuk merilisnya ke Steam suatu saat nanti.
Prototype awal Juli 2013
Saya dengar Light Apprentice adalah webcomic sebelumnya, jujur saja saya memang tidak pernah membaca komik anda. Apakah game-nya memiliki cerita yang sama seperti versi webcomic-nya?
Versi komik dari Light Apprentice terbilang cukup tertutup dan sangat sangat sedikit orang yang membacanya, bahkan situs tempat kami mempublikasikannya (graphic.ly) baru-baru ini baru saja ditutup. Akan tetapi, kami berencana untuk merilis kembali versi asli dari komiknya jika gamebook ini sukses, jadi pemain dapat membandingkan seberapa jauh versi orisinalnya dibuat dalam versi “reboot”.
Saya sudah memainkan chapter pertama dari Light Apprentice dan itu memberikan pengalaman yang benar-benar baru bagi saya. Berapa banyak chapter yang anda rencanakan untuk game ini dan kapan kita bisa mengharapkan untuk dapat menikmati chapter selanjutnya?
Rencananya game ini akan memiliki 4-5 chapter untuk setiap volumenya dari total 3 volume. Sehingga akan ada 12-15 chapter secara keseluruhan. Ini akan menjadi perjalanan yang panjang, chapter selanjutnya akan dibuat jika chapter pertama ini sukses dan respon dari pemain cukup baik. Hasil penjualan dari chapter pertama akan membantu finansial pembuatan chapter kedua, begitu juga seterusnya.
Apa yang memutuskan anda untuk menambahkan chapter selanjutnya melalui update? Bukankah lebih mudah untuk mempublikasikannya langsung 1 volume, daripada harus menambahkan chapter demi chapter untuk setiap volumenya?
Untuk game seperti ini, dari sudut pandang developer, akan lebih baik untuk mempublikasikan satu chapter guna membantu finansial chapter selanjutnya. Dengan anggaran yang sama, kami memilih mencurahkan yang terbaik dari kami untuk menyelesaikan chapter pertama ini, daripada kami harus membuat 4 chapters sekaligus tetapi mengurangi kualitas dan kisah yang ingin disampaikan. Kami sudah memberikan semua yang kami bisa dalam chapter pertama ini.
Apakah anda berencana untuk menambahkan IAP guna membeli chapter selanjutnya, atau pemain akan mendapatkan seluruh chapter melalui update gratis?
Kami berencana menjadikan setiap chapter dapat dibeli secara terpisah seperti buku komik pada umumnya. Siapapun yang membeli komik digital, tahu pasti bahwa standar 20 halaman komik dari penerbit Amerika memiliki harga yang sama dengan chapter Light Apprentice, tanpa adanya bagian interaksi seperti yang terdapat dalam Light Apprentice.
Selain itu, walaupun tidak seperti yang terlihat, ada banyak hal yang harus dikerjakan untuk membuat game seperti ini. Di samping aspek seni, kami juga harus melakukan testing, lokalisasi bahasa, dan sebagainya. Itu sungguh mahal untuk membuat sesuatu yang orisinal dan indah sekarang ini, tapi kami merasa itu sangat pantas mengingat hanya sedikit karya seperti ini di luar sana, terutama dari segi orisinalitas. Kami berharap fans kami akan mendukung gagasan tersebut.
Hi, saya Nate
Di Light Apprentice dituliskan bahwa keputusan pemain akan mempengaruhi karakter Nate. Apakah itu akan mempengaruhi alur cerita? Karena akan sangat menarik jika game ini memiliki scene atau ending yang berbeda, jadi kita bisa mengharapkan replay value yang lebih dari game ini.
Ya, pilihan pemain akan memberikan pengaruh yang besar terhadap karakter Nate. Tapi saya tidak akan memberikan spoiler di sini, saya akan meninggalkannya sebagai teka-teki yang harus dipecahkan dengan memainkannya sendiri. Juga, pada chapter pertama ini jika kamu memilih untuk kabur dalam setiap tantangan (mendapatkan poin pacifist daripada poin warrior), kamu akan mendapatkan kejutan tak terduga pada akhirnya.
Apakah chapter selanjutnya akan memiliki gameplay sama seperti chapter pertamanya, aspek pertarungan turn based dengan aspek point n click? Atau anda berencana untuk menambahkan gameplay lainnya, mungkin puzzle?
Kami berencana untuk berinovasi lebih banyak lagi selama anggaran kami masih memungkinkan. Tapi chapter pertama benar-benar menunjukkan core gameplay dari Light Apprentice. Semakin banyak chapter pertama terjual, semakin banyak kami bisa berinovasi lebih dalam chapter 2, dan seterusnya.
Saya Tlob, si penyihir
Apakah anda memiliki cerita menarik selama pengembangan Light Apprentice? Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan chapter pertama dari game ini?
Saya telah bermimpi selama bertahun-tahun untuk menunggu momen ini tiba, momen di mana pemain akhirnya bisa memainkan Light Apprentice. Apple sudah menolak game ini sebanyak 2 kali, membuat kami harus menghapus indikasi chapter selanjutnya dari main menu. Sebelumnya kami menuliskan tanda “soon” sebagai indikasi untuk chapter selanjutnya, tapi Apple memaksa kami untuk menghapusnya. Terlepas dari itu, saya sangat senang sekarang dan berharap para pemain akan menyukai game kami. Itu membutuhkan waktu 1,5 tahun untuk membuat comic gamebook dari konsep awal hingga akhirnya bisa dirilis.
Apa yang memutuskan anda menggunakan penerbit (Bulkypix) untuk mempublikasikan game ini, daripada mempublikasikannya atas nama perusahaan anda sendiri?
Kami menyadari jika kami terlalu kecil untuk mempublikasikannya sendiri, sementara kami juga harus mengerjakan chapter selanjutnya. Jadi kami memilih untuk bermitra dengan penerbit.
Jika anda tidak berkeberatan, maukah anda berbagi peran apa yang dilakukan Bulkypix sebagai penerbit Light Apprentice?
Mereka membantu menghubungi situs review, menyebarkan berita, berbicara pada pihak Apple dan Google untuk meningkatkan visibilitas game di Play Store serta Apple App Store, serta membantu dalam hal lokalisasi bahasa, testing, dan sebagainya.
pacifist atau warrior, semua bergantung pada pilihanmu
Apakah anda berencana untuk membuat proyek lainnya setelah seluruh game ini selesai?
Ya, tentu saja, bahkan saat game ini baru dirilis kami sudah berencana akan hal itu. Jika Light Apprentice sukses, kami sudah memiliki rencana untuk mengembangkan proyek selanjutnya.
Apakah anda memiliki kata-kata lain yang ingin disampaikan pada pembaca?
Jangan pernah menyerah pada mimpi anda, bahkan jika jalanan yang ada tidaklah semulus yang diharapkan. Jika anda terus percaya dan bertahan, tidak peduli berapa lama waktu yang diperlukan, anda akan mendapatkannya pada akhirnya.
Demikian wawancara saya dengan Igor Noronha selaku art director sekaligus founder dari Amazu Media. Untuk mengikuti perkembangan Light Apprentice silakan kunjungi fanpage Light Apprentice di Facebook atau follow @lightapprentice di Twitter
Post Membaca Komik Sambil Bermain – Wawancara dengan Amazu Media, Developer Light Apprentice muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.