Sebelum kamu panik membaca judul di atas, tenang dulu karena Microsoft tetap akan memberikan support terhadap console buatan mereka yaitu Xbox One (dan juga Xbox 360). Yang dimaksud dengan Xbox Entertainment Studios adalah divisi khusus Xbox yang bertugas untuk menyiapkan acara-acara TV eksklusif Xbox dan diharapkan bisa menjadi saingan dari layanan seperti Netflix atau Hulu.
Meskipun begitu, pembuatan acara TV eksklusif yang sudah diumumkan sebelumnya seperti serial TV Halo tetap akan berjalan sampai selesai. Selain itu Xbox One juga tetap mendukung layanan-layanan seperti Netflix, HBO Go, dan lain-lain di dalam OS console hitam yang satu ini. Menurut Phil Spencer, kepala divisi Xbox di Microsoft, sumber daya yang sebelumnya digunakan untuk membangun Xbox Entertainment Studios akan dialihkan untuk pembangunan infrastruktur Xbox One menjadi lebih baik lagi.
Lihat Juga: 10 Hal Yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Membeli Xbox One
Hal ini jujur saja cukup mengejutkan, sepertinya Satya Nadella yang baru ditunjuk sebagai CEO Microsoft betul-betul berniat untuk melakukan perubahan terhadap raksasa IT ini, dan memang perubahan ini bisa dibilang sejalan dengan presentasi Microsoft di E3 kemarin di mana mereka betul-betul ingin menekankan bahwa Xbox One adalah mesin yang mengutamakan fungsi sebagai game console, dan menjadikan fungsi all-in-one entertainment sebagai fungsi opsional. Kita lihat saja apakah perubahan ini akan membawa Xbox One untuk dapat mengalahkan PS4 dan Wii U yang sudah lebih banyak peminatnya.
Sumber: Recode
Post Microsoft Menutup Xbox Entertainment Studios muncul terlebih dahulu di Games in Asia Indonesia.